Dua Bulan Talut Rajabasa Belum Dibangun, Warga Pilih Pindah Rumah

Talut yang jebol akibat tak kuat menahan derasnya air, tepatnya di jalan, Indra Bangsawan, Rajabasa Induk, Bandar Lampung.Foto:Sri
Bandar Lampung-Talut yang jebol akibat tak kuat menahan derasnya air,
tepatnya di jalan, Indra Bangsawan GG, Toyib, Rajabasa Induk, Bandar Lampung.
Mengakibatkan, beberapa warga memilih pindah dari rumahnya.
Pasalnya, setiap hujan turun daerah tersebut, menjadi langganan banjir.
Dapat diketahui talut tersebut sudah hampir dua bulan jebol, namun sampai saat
ini belum dibangun kembali.
Setri (25), warga setempat menceritakan, bahwa akibat banjir yang terus
saja datang, beberapa keluarga mengungsi.
"Empat kepala keluarga sudah pindah rumah akibat banjir yang terus
datang," ungkapnya kepada kupastuntas.co, Minggu (16/2/2020).
Menurutnya, mereka pindah ketempat yang tidak terdampak banjir. "Ya
kalau sudah banjir datang, capek kita juga, makanya mereka pindah. Tapi kalau
sudah tidak banjir mereka balik lagi,"kata dia.
Sementara,Malau (57) mengungkapkan, dikala banjir pertama kali menggenangi
rumah mereka. Banyak unggas miliknya mati.
"Ayam saya 60 mati semua waktu banjir pertama itu, termasuk kandangnya
juga hanyut," terangnya.
Menurutnya, mulai dari banjir pertama pada tanggal 28 Desember 2019, daerah
tersebut sudah ada dua pekan tergenang banjir.
"Pokoknya saya perincikan dari mulai banjir pertama sebelum tahun baru
sampai sekarang. Kalau dihitung, sudah ada dua minggu lah banjir disini,"
paparnya.
Masyarakat sekitarpun berharap,bukan hanya cepat dibangunnya talut
tersebut. Namun adanya pengerukan talut, dikarenakan sudah terjadi
pendangkalan.
"Ya harapannya talut itu cepat dibangun,dan juga dikeruk. Karena dia
sudah dangkal sudah sejajar dengan tanah," harapnya.
Dan juga dirinya merasa tak enak jika tamu datang, rumah berantakan, akibat
banjir melanda.
"Jadi sekiranya jika ada tamu yang datang melihat rumah kita, seperti kandang apa lah karena banjir itu,"tandasnya.(*)
Berita Lainnya
-
Deni Ribowo: Anggaran Rp10,9 Miliar untuk Umrah dan Wisata Rohani Masih Kurang
Kamis, 03 Juli 2025 -
BRI Dukung Langkah Kejati Lampung Amankan Barang Bukti, Tegaskan Komitmen Zero Tolerance to Fraud
Kamis, 03 Juli 2025 -
Pengamat Soroti Anggaran Umrah dan Wisata Rohani 10,9 Miliar Pemprov Lampung: Minim Transparansi, Rawan Penyimpangan
Kamis, 03 Juli 2025 -
Biro Kesra Provinsi Lampung Kelola Anggaran Umrah dan Wisata Rohani 10,9 Miliar
Kamis, 03 Juli 2025