Selain Membunuh Istri, Handoko Terlibat Perampokan yang Menewaskan Dua Polisi

Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany. Foto: Ist
Bandar Lampung-Selain menjadi dalang pembunuhan berencana terhadap istrinya sendiri, Anis (34), ternyata Handoko merupakan buronan pihak kepolisian sejak lama.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, ternyata Handoko itu DPO Polres Lampung Timur," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany, Selasa (11/2/2020).
Selain itu, kata Barly, pelaku Handoko juga merupakan residivis yang keluar masuk penjara dengan berbagai kasus kriminal.
Barly pun membenarkan jika Handoko terlibat dalam aksi perampokan pada 2009 yang menewaskan dua anggota polisi yang kini namanya diabadikan menjadi Graha Wiyono Siregar.
"Ya, salah satu aksi kriminal Handoko itu terlibat perampokan beberapa tahun silam," jelasnya.
Ditegaskan Barly, sebenarnya pihaknya sudah lama memburu Handoko. Dengan adanya peristiwa pembunuhan tersebut, akhirnya Handoko dapat diringkus.
"Dia itu (Handoko) bisa dibilang lincah, pindah sana sini. Nah, dengan adanya kejadian itu (pembunuhan), dia berhasil kita tangkap," terangnya. (*)
Berita Lainnya
-
UIN Raden Intan Lampung Bentuk Panitia Penjaringan Calon Rektor 2026–2030
Selasa, 23 September 2025 -
PHPPI UIN RIL Gelar Coaching Penulisan Paper Bereputasi Internasional
Selasa, 23 September 2025 -
JPPI Temukan 6.452 Siswa Keracunan MBG
Selasa, 23 September 2025 -
Muncul Usulan MBG Diganti Uang atau Beras, Orang Tua Siswa Sambut Antusias
Selasa, 23 September 2025
"Berdasarkan hasil pemeriksaan, ternyata Handoko itu DPO Polres Lampung Timur," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Lampung, Kombes Pol M. Barly Ramadhany, Selasa (11/2/2020).
Selain itu, kata Barly, pelaku Handoko juga merupakan residivis yang keluar masuk penjara dengan berbagai kasus kriminal.
Barly pun membenarkan jika Handoko terlibat dalam aksi perampokan pada 2009 yang menewaskan dua anggota polisi yang kini namanya diabadikan menjadi Graha Wiyono Siregar.
"Ya, salah satu aksi kriminal Handoko itu terlibat perampokan beberapa tahun silam," jelasnya.
Ditegaskan Barly, sebenarnya pihaknya sudah lama memburu Handoko. Dengan adanya peristiwa pembunuhan tersebut, akhirnya Handoko dapat diringkus.
"Dia itu (Handoko) bisa dibilang lincah, pindah sana sini. Nah, dengan adanya kejadian itu (pembunuhan), dia berhasil kita tangkap," terangnya. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Selasa, 23 September 2025
UIN Raden Intan Lampung Bentuk Panitia Penjaringan Calon Rektor 2026–2030
-
Selasa, 23 September 2025
PHPPI UIN RIL Gelar Coaching Penulisan Paper Bereputasi Internasional
-
Selasa, 23 September 2025
JPPI Temukan 6.452 Siswa Keracunan MBG
-
Selasa, 23 September 2025
Muncul Usulan MBG Diganti Uang atau Beras, Orang Tua Siswa Sambut Antusias