• Jumat, 04 Juli 2025

Anggotanya Tewas Diamuk Massa, Begini Kata Kapolres Lampung Timur

Senin, 03 Februari 2020 - 13.04 WIB
2.1k

almarhum Ahmad Jamari, Anggota polisi korban tewas diamuk massa. Foto.ist.

Lampung Timur - Anggota shabara polres Lampung Timur tewas dengan cara mengenaskan, di Lampung Tengah, Senin (3/2/2020) dini hari.

Informasi yang diterima, anggota banyangkara tersebut tewas karena amuk massa atas nama Ahmad Jamari (41), warga Kampung Nambah Subur Kecamatan way Bungur kabupaten Lampung Timur.  Dimintai komentarnya, Kapolres Lampung Timur, AKBP Wawan Setiawan mengaku sedang melakukan koordinasi dengan Kapolres Lampung Tengah, terkait meninggalnya anggota Polri tersebut.

“Anggota tersebut tewas di jalan lintas timur Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah,  karena  pengeroyokan oleh sekelompok massa. Menurut keterangan yang kami dapat korban mengganggu ketertiban umum dengan menggunakan senjata tajam jenis parang,"Kata Kapolres Lampung Timur, Senin (03/02/2020).

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pokok peristiwa tersebut, dan juga mengungkap pelaku pengeroyokan yang dialami oleh anggota Polisi Mapolres Lampung Timur. “Kami masih melakukan koordinasi dengan pak Kapolres Lamtim hari ini untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,"ujar AKBP Wawan.

AKBP Wawan menambahkan, korban akan dimakamkam  secara kedinasan mengingat Ahmad Jamhari, merupakan anggota Polisi aktif, yang bertugas di Kesatuan Shabara Polres Lamtim. (*)

 

Editor :
Lampung Timur - Anggota shabara polres Lampung Timur tewas dengan cara mengenaskan, di Lampung Tengah, Senin (3/2/2020) dini hari.

Informasi yang diterima, anggota banyangkara tersebut tewas karena amuk massa atas nama Ahmad Jamari (41), warga Kampung Nambah Subur Kecamatan way Bungur kabupaten Lampung Timur.  Dimintai komentarnya, Kapolres Lampung Timur, AKBP Wawan Setiawan mengaku sedang melakukan koordinasi dengan Kapolres Lampung Tengah, terkait meninggalnya anggota Polri tersebut.

“Anggota tersebut tewas di jalan lintas timur Kecamatan Seputih Banyak, Lampung Tengah,  karena  pengeroyokan oleh sekelompok massa. Menurut keterangan yang kami dapat korban mengganggu ketertiban umum dengan menggunakan senjata tajam jenis parang,"Kata Kapolres Lampung Timur, Senin (03/02/2020).

Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap pokok peristiwa tersebut, dan juga mengungkap pelaku pengeroyokan yang dialami oleh anggota Polisi Mapolres Lampung Timur. “Kami masih melakukan koordinasi dengan pak Kapolres Lamtim hari ini untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut,"ujar AKBP Wawan.

AKBP Wawan menambahkan, korban akan dimakamkam  secara kedinasan mengingat Ahmad Jamhari, merupakan anggota Polisi aktif, yang bertugas di Kesatuan Shabara Polres Lamtim. (*)

 

Berita Lainnya

-->