DPRD Tunggu Surat Pengaduan Nasabah BMT Baskara

Kantor BMT Baskara. Foto: Agus
Lampung Timur-Wakil ketua DPRD Lampung Timur (Lamtim) Akmal Fathoni mengaku masih menunggu surat pengaduan dari nasabah BMT Baskara, untuk membantu nasabah mengambil uang tabungannya.
“Jika nasabah BMT Baskara sudah mengirim surat keluhan terkait sulitnya memgambil tabungan, maka kita akan melakukan pemanggilan terhadap pihak BMT Baskara dan Dinas Koperasi," kata Akmal Fathoni, Selasa (14/1/2020).
Ia menegaskan, siap membantu mencarikan solusi nasabah BMT Baskara. “Dengan adanya surat keluhan resmi dari nasabah, akan terlihat berapa nasabah yang kesulitan mengambil uang tabungan di BMT Baskara, dan berapa jumlah uang dari nasabah tersebut,” ujarnya.
"Inti nyasurat tersebut sebagai dasar pemanggilan pihak BMT Baskara dan Dinas Koperasi," terang Politisi PKB ini.
Sementara itu, seorang nasabah BMT Baskara, Nyamiati mengaku sudah bosan mendatangi BMT Baskara untuk meminta uang tabungan miliknya.
"Uang saya masih 48 jutaan, setiap mau saya ambil alasannya suruh menunggu dan sudah 4 bulan menunggu. Asas kekeluargaan selalu menjadi alasan," ungkapnya. (*)
Berita Lainnya
-
Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Motor di Labuhan Ratu Lamtim
Jumat, 04 Juli 2025 -
Tambang Pasir Ilegal di Labuhan Maringgai Disegel, DLH dan ESDM Lampung Pasang Plang di Enam Titik
Kamis, 03 Juli 2025 -
Tujuh Gajah Liar Terjebak di Kebun Warga, Bupati Lampung Timur Turun Tangan
Rabu, 02 Juli 2025 -
270 Pegawai Terima SK P3K, Bupati Ela Minta Tingkatkan Kinerja dan Layani Masyarakat Sepenuh Hati
Rabu, 02 Juli 2025
“Jika nasabah BMT Baskara sudah mengirim surat keluhan terkait sulitnya memgambil tabungan, maka kita akan melakukan pemanggilan terhadap pihak BMT Baskara dan Dinas Koperasi," kata Akmal Fathoni, Selasa (14/1/2020).
Ia menegaskan, siap membantu mencarikan solusi nasabah BMT Baskara. “Dengan adanya surat keluhan resmi dari nasabah, akan terlihat berapa nasabah yang kesulitan mengambil uang tabungan di BMT Baskara, dan berapa jumlah uang dari nasabah tersebut,” ujarnya.
"Inti nyasurat tersebut sebagai dasar pemanggilan pihak BMT Baskara dan Dinas Koperasi," terang Politisi PKB ini.
Sementara itu, seorang nasabah BMT Baskara, Nyamiati mengaku sudah bosan mendatangi BMT Baskara untuk meminta uang tabungan miliknya.
"Uang saya masih 48 jutaan, setiap mau saya ambil alasannya suruh menunggu dan sudah 4 bulan menunggu. Asas kekeluargaan selalu menjadi alasan," ungkapnya. (*)
- Penulis :
- Editor :
Berita Lainnya
-
Jumat, 04 Juli 2025
Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Motor di Labuhan Ratu Lamtim
-
Kamis, 03 Juli 2025
Tambang Pasir Ilegal di Labuhan Maringgai Disegel, DLH dan ESDM Lampung Pasang Plang di Enam Titik
-
Rabu, 02 Juli 2025
Tujuh Gajah Liar Terjebak di Kebun Warga, Bupati Lampung Timur Turun Tangan
-
Rabu, 02 Juli 2025
270 Pegawai Terima SK P3K, Bupati Ela Minta Tingkatkan Kinerja dan Layani Masyarakat Sepenuh Hati