Mahasiswa Itera Ajak Pemuda Jauhi Paham Radikalisme

Mahasiswa Itera foto bersama usai menggelar dialog di Balai Pekon Kediri, Kecamatan Gadingrejo, Minggu (12/1/2020). Foto: Manalu
Pringsewu-Mahasiswa Institut Teknologi Sumatera (Itera) yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kabupaten Pringsewu, menggelar dialog tentang paham radikalisme dan narkoba di Balai Pekon Kediri, Kecamatan Gadingrejo, Minggu (12/1/2020).
Dialog dihadiri puluhan pemuda pekon setempat, Kepala Kesbangpol Pringsewu Sukarman, anggota DPRD Anton Subagiyo, kepala Pekon Kediri, tokoh pemuda serta sejumlah aparat Pekon Kediri.
Ketua kelompok 143 KKN Itera, Wahyu Pratama mengatakan dialog dilaksanakan agar para pemuda di Pekon Kediri Gadingrejo memahami tentang bahaya paham radikalisme dan narkoba.
"Kami mengajak para pemuda, masyarakat serta seluruh perangkat Pekon Kediri untuk menjauhi paham radikalisme dan narkoba," kata Wahyu.
Sementara Anggota DPRD Pringsewu dari dapil Kecamatan Gadingrejo, Anton Subagiyo mengatakan saat ini Indonesia masuk dalan katagori darurat narkoba. Oleh karena itu, ia mengajak agar masyarakat memahami tentang efek buruk narkoba.
"Belakangan ini ada empat jenis narkoba yang peredarannya begitu masif, di antaranya, ganja, sabu, ekstasi, dan heroin," kata Anton.
Menurutnya, narkoba sangat membahayakan dan bisa menyebabkan kecanduan, ketergantungan serta mempengaruhi kejiwaan setiap orang yang mengkonsumsinya. (*)Berita Lainnya
-
Gerakan Pangan Murah di Pringsewu, 2 Ton Beras Ludes Dalam Tempo 2 Jam
Kamis, 14 Agustus 2025 -
Riyanto: Pringsewu Produksi 37 Ribu Ton Jagung dan 97.952 Ton Beras
Rabu, 13 Agustus 2025 -
Bobol Dua Rumah Tetangga, Pemuda di Pringsewu Gasak Uang Rp96 Juta dan iPhone
Selasa, 12 Agustus 2025 -
Bupati Riyanto Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja HKBP Pringsewu
Kamis, 07 Agustus 2025
Dialog dihadiri puluhan pemuda pekon setempat, Kepala Kesbangpol Pringsewu Sukarman, anggota DPRD Anton Subagiyo, kepala Pekon Kediri, tokoh pemuda serta sejumlah aparat Pekon Kediri.
Ketua kelompok 143 KKN Itera, Wahyu Pratama mengatakan dialog dilaksanakan agar para pemuda di Pekon Kediri Gadingrejo memahami tentang bahaya paham radikalisme dan narkoba.
"Kami mengajak para pemuda, masyarakat serta seluruh perangkat Pekon Kediri untuk menjauhi paham radikalisme dan narkoba," kata Wahyu.
Sementara Anggota DPRD Pringsewu dari dapil Kecamatan Gadingrejo, Anton Subagiyo mengatakan saat ini Indonesia masuk dalan katagori darurat narkoba. Oleh karena itu, ia mengajak agar masyarakat memahami tentang efek buruk narkoba.
"Belakangan ini ada empat jenis narkoba yang peredarannya begitu masif, di antaranya, ganja, sabu, ekstasi, dan heroin," kata Anton.
Menurutnya, narkoba sangat membahayakan dan bisa menyebabkan kecanduan, ketergantungan serta mempengaruhi kejiwaan setiap orang yang mengkonsumsinya. (*)- Penulis : Manalu
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 14 Agustus 2025
Gerakan Pangan Murah di Pringsewu, 2 Ton Beras Ludes Dalam Tempo 2 Jam
-
Rabu, 13 Agustus 2025
Riyanto: Pringsewu Produksi 37 Ribu Ton Jagung dan 97.952 Ton Beras
-
Selasa, 12 Agustus 2025
Bobol Dua Rumah Tetangga, Pemuda di Pringsewu Gasak Uang Rp96 Juta dan iPhone
-
Kamis, 07 Agustus 2025
Bupati Riyanto Letakkan Batu Pertama Pembangunan Gereja HKBP Pringsewu