Kecelakaan Beruntun di Jalan Sultan Agung Diselesaikan Kekeluargaan
Kecelakaan beruntun di Flyover Jalan Sultan Agung-Ryacudu tepatnya di dekat Transmart Tanjung Karang pada Jumat (10/1/2020) pukul 14.00 WIB, diselesaikan secara kekeluargaan. Foto: Sri
Bandar Lampung-Kecelakaan beruntun di Flyover Jalan Sultan Agung-Ryacudu tepatnya di dekat Transmart Tanjung Karang pada Jumat (10/1/2020) pukul 14.00 WIB, diselesaikan secara kekeluargaan.
Kanit Lakalantas Polresta Bandar Lampung, Ipda Jahtera mengungkapkan, kecelakaan tersebut tidak sampai dilaporkan ke ke kepolisian dan hanya diselesaikan secara kekeluargaan.
"Itu diselesaikan secara kekeluargaan, tidak sampai dibawa ke kantor polisi," jelasnya Jahtera saat dihubungi lewat ponselnya.
Menurutnya, para korban kecelakaan bermusyawarah di lokasi kejadian, dan hasilnya kasusnya tidak dilimpahkan ke polisi. "Kita hanya menerangkan kepada mereka, Namun kita juga terbuka jika ingin melapor," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga motor yaitu Honda Beat Putih dengan nomor polisi BE 5432 BX, Honda Beat Merah BE 2241 AJ dan motor Kaisar tak memiliki plat nomor. Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang dilarikan ke IGD Rumah Sakit Imanuel. (*)
Berita Lainnya
-
Diperiksa Kejati, Mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi: Hanya Lengkapi Data
Kamis, 18 Desember 2025 -
UKM Tari Universitas Teknokrat Indonesia Raih Juara Nasional pada Lomba Tari Kreasi di ISI Padang Panjang
Kamis, 18 Desember 2025 -
Mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Penuhi Panggilan Terakhir Kejati
Kamis, 18 Desember 2025 -
Tutupan Hutan Lampung Tergerus, 150 Ribu Hektare Kawasan Belum Terdata
Kamis, 18 Desember 2025
Bandar Lampung-Kecelakaan beruntun di Flyover Jalan Sultan Agung-Ryacudu tepatnya di dekat Transmart Tanjung Karang pada Jumat (10/1/2020) pukul 14.00 WIB, diselesaikan secara kekeluargaan.
Kanit Lakalantas Polresta Bandar Lampung, Ipda Jahtera mengungkapkan, kecelakaan tersebut tidak sampai dilaporkan ke ke kepolisian dan hanya diselesaikan secara kekeluargaan.
"Itu diselesaikan secara kekeluargaan, tidak sampai dibawa ke kantor polisi," jelasnya Jahtera saat dihubungi lewat ponselnya.
Menurutnya, para korban kecelakaan bermusyawarah di lokasi kejadian, dan hasilnya kasusnya tidak dilimpahkan ke polisi. "Kita hanya menerangkan kepada mereka, Namun kita juga terbuka jika ingin melapor," tuturnya.
Diberitakan sebelumnya, kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga motor yaitu Honda Beat Putih dengan nomor polisi BE 5432 BX, Honda Beat Merah BE 2241 AJ dan motor Kaisar tak memiliki plat nomor. Akibat kecelakaan tersebut, tiga orang dilarikan ke IGD Rumah Sakit Imanuel. (*)
- Penulis : Sri
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 18 Desember 2025Diperiksa Kejati, Mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi: Hanya Lengkapi Data
-
Kamis, 18 Desember 2025UKM Tari Universitas Teknokrat Indonesia Raih Juara Nasional pada Lomba Tari Kreasi di ISI Padang Panjang
-
Kamis, 18 Desember 2025Mantan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Penuhi Panggilan Terakhir Kejati
-
Kamis, 18 Desember 2025Tutupan Hutan Lampung Tergerus, 150 Ribu Hektare Kawasan Belum Terdata









