• Kamis, 15 Mei 2025

Dikelola Warga, Kini Waduk Danau Kemuning Jadi Tempat Wisata

Kamis, 02 Januari 2020 - 16.03 WIB
703

Waduk danau kemuning, di Desa Bandarsribhawono, Kecamatan Bandarsribhawono menjadi lokasi wisata pemandian alami.Foto:Agus

Lampung Timur - Selama enam tahun merawat waduk danau kemuning yang di lakukan Sujarwo pria 52 tahun warga Desa Bandar Sribhawono, Kecamatan Bandarsribhawono, menuai hasil yang maksimal dan menjadi danau multi fungsi. Kamis (2/1/2019).


Bendungan danau kemuning yang ada di Dusun V, Desa Bandarsribhawono yang awalnya hanya waduk penompang ratusan hektar sawah, kini danau seluas 6 hektar tersebut menjadi objek wisata yang digandrungi wisata lokal.


"Intinya saya hanya melakukan perawatan bersama rekan rekan untuk mempertahankan kelestarian danau dan berjalannya waktu menjadi sebuah objek wisata,"kata Sujarwo.


Wisata yang bermain di danau kemuning, selain menikmati keindahan alam, pengunjung bisa menikmati mandi air danau yang alami tanpa kimia karena air selalu mengalir dan bersumber dari alam, dan juga pengunjung bisa menikmati sepeda air yang di desain menyerupai itik,"dengan terciptanya objek wisata tentu retribusi kami gunakan untuk perawatan, dan sebagian untuk pengelola ganti lelah".Ujar Sujarwo.


Bahkan danau kemuning yang sudah 3 tahun terakhir menjadi objek wisata tidak jarang pemerintah memanfaatkan keindahan lokasi danau sebagai lokasi kegiatan,"penjagaan yang kami lakukan tentu pembersihan dari sampah di danau dan penghijauan bibir danau untuk mempertahankan sumber mata air".Terang Sujarwo.


Lanjutnya, karena lokasi danau kemuning merupakan areal milik negara sehingga pemerintah punya kewajiban untuk membangun keperluan umum seperti kondiai insfratruktur, kata Sujarwo sepanjang tiga kilo jalan di lokasi danau kemuning perlu perbaikan untuk kepentingan orang banyak,"kalau momen libur hari besar seperti tahun baru pengunjung bisa tembus 3 ribuan orang".Kata Sujarwo. (*)

Editor :