• Kamis, 16 Januari 2025

Satpol PP Pringsewu Gelar Razia, Dua Karaoke Disegel, Lima Pemandu Lagu Dan Puluhan Dus Miras Diamankan

Minggu, 29 Desember 2019 - 08.52 WIB
340

Dalam rangka penegakan Perda keamanan dan ketertiban menjelang tahun baru, Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Pringsewu menggelar razia, Sabtu (28/12/2019) malam. Foto : Ist

Pringsewu - Dalam rangka penegakan Perda keamanan dan ketertiban menjelang tahun baru, Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Pringsewu menggelar razia, Sabtu (28/12/2019) malam.

 

Dalam razia, Pol PP menggandeng TNI POLRI, Dinas Perijinan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pariwisata serta Kesbangpol setempat. Sementara sasaran razia yakni tempat hiburan malam (karaoke), rumah kos-kosan serta peredaran minuman keras (miras).

 

Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Pringsewu M.Ikhwan, mengatakan, razia dimulai dari pukul 20.30 WIB hingga pukul 01.00 WIB dan dipimpin langsung Kasatpol PP Edi Sumber Pamungkas. "Kami menyegel dua karaoke karena tidak memiliki ijin, yakni Karaoke Mutiara di Kecamatan Gadingrejo dan Karaoke Family Golden di Kecamatan Pringsewu," kata M Ikhwan, Minggu (29/12/2019).

 

Selain itu Pol PP juga mengamankan 5 wanita Pemandu Lagu (PL) dari Karaoke Mutiara. "Petugas juga mendatangi King Karaoke hanya saja karaoke tersebut masih terpasang garis polisi pasca terjadinya insiden penusukan beberapa waktu lalu dilokasi tersebut," ungkapnya.

 

Selanjutnya, petugas juga mengamankan lima wanita dan satu orang pria dari salah satu rumah kos -kosan yang berada di Kelurahan Pringsewu Barat. Mereka diamankan karena tidak memiliki KTP. "Petugas juga menyita puluhan dus miras dari salah satu toko di Pekon Bulokarto," imbuhnya.

 

Terkait penyegelan Karaoke, M Ikhwan menegaskan agar pihak pengelola jangan coba- coba untuk membuka segel jika tidak ingin dikenakan pidana sesuai KUHAP pasal 232 dengan ancaman paling lama 2 tahun 8 bulan penjara.


"Dulu sudah pernah disegel tapi dibuka lagi karena dianggap tidak sah dengan alasan belum ada PPNS," tandasnya.

Editor :
Pringsewu - Dalam rangka penegakan Perda keamanan dan ketertiban menjelang tahun baru, Satuan Polisi Pamong Praja (Pol PP) Pringsewu menggelar razia, Sabtu (28/12/2019) malam.

 

Dalam razia, Pol PP menggandeng TNI POLRI, Dinas Perijinan, Dinas Pemuda dan Olahraga, Dinas Pariwisata serta Kesbangpol setempat. Sementara sasaran razia yakni tempat hiburan malam (karaoke), rumah kos-kosan serta peredaran minuman keras (miras).

 

Pejabat Penyidik Pegawai Negeri Sipil (PPNS) Pringsewu M.Ikhwan, mengatakan, razia dimulai dari pukul 20.30 WIB hingga pukul 01.00 WIB dan dipimpin langsung Kasatpol PP Edi Sumber Pamungkas. "Kami menyegel dua karaoke karena tidak memiliki ijin, yakni Karaoke Mutiara di Kecamatan Gadingrejo dan Karaoke Family Golden di Kecamatan Pringsewu," kata M Ikhwan, Minggu (29/12/2019).

 

Selain itu Pol PP juga mengamankan 5 wanita Pemandu Lagu (PL) dari Karaoke Mutiara. "Petugas juga mendatangi King Karaoke hanya saja karaoke tersebut masih terpasang garis polisi pasca terjadinya insiden penusukan beberapa waktu lalu dilokasi tersebut," ungkapnya.

 

Selanjutnya, petugas juga mengamankan lima wanita dan satu orang pria dari salah satu rumah kos -kosan yang berada di Kelurahan Pringsewu Barat. Mereka diamankan karena tidak memiliki KTP. "Petugas juga menyita puluhan dus miras dari salah satu toko di Pekon Bulokarto," imbuhnya.

 

Terkait penyegelan Karaoke, M Ikhwan menegaskan agar pihak pengelola jangan coba- coba untuk membuka segel jika tidak ingin dikenakan pidana sesuai KUHAP pasal 232 dengan ancaman paling lama 2 tahun 8 bulan penjara.


"Dulu sudah pernah disegel tapi dibuka lagi karena dianggap tidak sah dengan alasan belum ada PPNS," tandasnya.

Berita Lainnya

-->