Pringsewu - Puluhan kader TP PKK Pekon Tanjung Anom, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu mengikuti pelatihan cara mengola telor asin varian rasa, Minggu (15/12).

Atmi Saptarini dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Pringsewu (UMPRI) yang mendampingi pelatihan mengatakan, inovasi yang ditawarkan dalam pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk ibu ibu PKK di Tanjung Anom menyesuaikan dengan potensi yang dimiliki yaitu banyak warga setempat peternak bebek.

Sebenarnya, kata Atmi, ada beberapa potensi lainnya yang bisa dikembangkan seperti pengrajin batu bata, genting, ternak lele dan bidang pertanian. "Hanya saja mereka lebih tertarik untuk inovasi telor asin varian rasa bahkan mereka minta supaya praktek langsung cara mengola telor asin balado dan telor asin nanas," ungkap Atmi Saptarini.

Dalam praktek Atmi mengajarkan ibu ibu PKK bagiamana cara mengola telor asin balado. 

"Untuk membuat telor asin balado diperlukan bumbu cabe, bawang, lengkuas, daun salam dan garam. Setelah bumbu di uwek kasar lalu direbus dengan air hingga mendidih. Jika airnya sudah dingin selanjutnya dicampur dengan telor dan diungkap dalam toples selama 12 hari," ujarnya.

Sedangkan untuk telor asin rasa nanas, imbuh dia, prosesnya sama dengan mengola telor asin biasa, bedanya setelah telor asin sudah jadi tinggal disuntik dengan air nanas. "Nanasnya diblender lalu disuntik ke telor asin kemudian direbus selama 15 menit,"

katanya.

Atmi berharap kedepan Tanjung anom menjadi sentral Industrial telor asin varian rasa. "Pemasaran telor asin di Pringsewu masih sangat tinggi hal itu dikarenakan kandungan telor asin penuh dengan gizi dan sangat baik untuk pertumbuhan anak terutama mencegah mencegah stunting," pungkasnya. 

Sementara Kepala pekon setempat Muhyidin mengatakan untuk meningkatkan SDM PKK dilakukan pembinaan peningkatan Pelayanan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD) dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Pringsewu (UMPRI) yang berlangsung selama dua hari. "Guna mendukung kegiatan tersebut kami mengalokasikan PKK dalam RKP Dana Desa tahun 2019," singkatnya. (*)

Telah terbit di Surat Kabar Harian Kupas Tuntas Edisi Senin, 16 Desember 2019 berjudul "Tanjung Anom Siap Menjadi Sentra Telor Asin Varian Rasa"