Kupastuntas.co, Lampung Selatan-Memasuki penghujung bulan November 2019, penyerapan dana APBD Kabupaten Lampung Selatan tahun anggaran baru menembus angka 70,90 persen. Hal itu disampaikan Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Lampung Selatan Injti Indriati saat dihubungi Minggu (24/11/2019). Ia menjelaskan, data penyerapan APBD 2019 yang disampaikanya itu terhitung pertanggal 21 Nobember 2019. Ia merincikan, dari total APBD Lampung Selatan senilai Rp2.399.042.784.298, yang telah terserap Rp1.700.870.028.258. "Untuk periode 21 November yang telah terserap sudah menyentuh angka 70,90 persen," jelasnya. Injti mengatakan, untuk penyerapan tertinggi terjadi pada anggaran belanja tidak langsungAnggaran tersebut sebesar Rp1.269.941.826.138 yang terealisasi atau terserap yakni Rp1.061.833.967.339. "Pada anggaran belanja tidak langsung yang terserap sudah mencapai 85,61 persen," jelasnya. Sedangkan untuk realiasi belanja langsung dari anggaran Rp1.129.100.958.160,  yang terserap mencapai Rp639.036.060.919. "Kalau untuk belanja langsung yang terserap sudah mencapai 56,60 persen," kata Injti. Ia pun mengajak bagi OPD yang mengelola anggaran dapat memaksimalkan penyerapan anggaran di OPD masing-masing. Dengan begitu, angka penyerapan APBD grafiknya dapat semakin meningkat."Harapan kita begitu, jadi progresnya dapat maksimal," tandasnya. (Dirsah)