Markas Polda Lampung Batasi Akses Masuk Ojek Online
Kupastuntas.co,Bandar Lampung-Pasca ledakan bom di Mapoltabes Medan, Sumatera Utara, akses masuk Ojek Online (ojol) dibatasi di Markas Polda Lampung.
Pengiriman dan pemesanan barang oleh ojek online dapat dititipkan ke pos penjagaan. Kepala Bidang Humas Polda Lampung Kombes Zahwani Pandra Arsyad mengatakan, kebijakan itu diberlakukan setelah ledakan di Mapoltabes Medan yang terjadi Rabu (13/11) pagi.
Setiap ojol ataupun pengantaran paket diperiksa dan tidak diperbolehkan diantarkan langsung ke penerima barang atau paket.
“Pengamanan khusus sudah berjalan. Barang tidak bisa diantarkan langsung ke pemesan. Dan pemesan wajib mengambil sendiri ke pos penjagaan,” kata Pandra.
Di luar aturan khusus itu, pengamanan yang dilakukan seperti hari-hari biasa. Setiap kendaraan, baik itu mobil maupun sepeda motor dilarang masuk, kecuali mobil dinas Polda Lampung. Setiap warga yang masuk ke Polda Lampung juga wajib melapor ke pos penjagaan dan meninggalkan identitas. Pengamanan serupa juga diberlakukan di Mapolresta Bandar Lampung.
Setiap ojol maupun paket tidak bisa lagi langsung mengantar pesanan ke pemesan di dalam kompleks kantor kepolisian. Wakapolresta Bandar Lampung AKBP Yudy Chandra Erlianto mengatakan, saat ini pihaknya sudah menjalankan standar operasi dalam pengamanan.(Kps)
Berita Lainnya
-
Polisi Gantung Diri di Bandar Lampung Diduga Karena Masalah Rumah Tangga
Rabu, 05 Februari 2025 -
Banyak Perusahaan Singkong Tutup, Pansus DPRD Lampung Minta Pemerintah Pusat Turun Tangan
Rabu, 05 Februari 2025 -
Sasa Chalim: Kemudahan Ajukan Pinjol Buat Masyarakat Terlena
Rabu, 05 Februari 2025 -
OJK Catat Penerima Pinjaman Online di Lampung Melonjak, Transaksi Capai 388 Miliar Lebih
Rabu, 05 Februari 2025