• Jumat, 12 September 2025

Ada Teriakan Minta Tolong, Anggota Satlantas Ini Putar Balik Kejar Pelaku Curanmor

Rabu, 13 November 2019 - 19.52 WIB
99

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Anggota Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polresta Bandar Lampung, kembali menggagalkan aksi kejahatan di wilayah hukum Polresta Bandar Lampung. Sebelumnya, anggota Satlantas Polresta Bandar Lampung menggagalkan aksi jambret di sekitaran Jalan Jenderal Sudirman, kali ini berhasil menggagalkan aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor).

Wakapolresta Bandar Lampung, AKBP Yudy Chandra Erlianto mewakili Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Wirdo Nefisco, saat konferensi pers, Rabu (13/11/2019) di Mapolresta setempat, menjelaskan, bahwa peristiwa curanmor itu terjadi di Jalan Agus Salim, tepatnya di seputaran Pasar Tamin, Tanjungkarang Barat, Bandar Lampung, pada Selasa (12/11/2019) siang.

“Saat itu, Brigpol Rahmat sedang melaksanakan patroli dan melintas di daerah Pasar Tamin. Nah, pada saat itu Brigpol Rahmat mendengar suara teriakan seseorang minta tolong, dia pun (Rahmat) berputar arah dan melihat dua orang mengendarai sepeda motor menuju arah Jalan Sawo, spontan Rahmat mengejar para pelaku,” ujar Yudy didampingi Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung, AKP Reza Khomeini.

Selanjutnya saat melintas di SMPN 7 Gedong Air, kata Yudy, kedua pelaku memperlambat laju sepeda motornya dan meletakkan sepeda hasil curian dipinggir jalan.

Brigpol Rahmat sempat akan mendekati pelaku, namun sontak pelaku mengeluarkan sebuah senjata yang diduga senjata api dan diarahkan ke arah petugas.

“Saat pelaku menodongkan senjata api, anggota langsung menyelamatkan diri dengan menjatuhkan sepeda motornya dan tiarap, kemudian kedua pelaku melarikan diri dengan meninggalkan sepeda motor hasil curiannya,” jelasnya.

Sementara itu, sepeda motor Honda Beat warna hitam dengan NoPol BE 3198 CV milik Desmawati yang merupakan istri dari Serka Herri SN anggota Kodim 0422 Lampung Barat yang hadir saat konferensi pers mengucapkan rasa terima kasih atas upaya yang telah dilakukan oleh pihak Kepolisian sehingga dapat menggagalkan aksi curanmor ini.

“Setelah administrasi selesai, sepeda motor langsung kita serahkan kepada pemiliknya,” tutup Yudy. (Oscar)

Editor :