Federasi Adat Megou Pak Tubaba Soroti Anggota Dewan Bolos Saat Rapat Paripurna
Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Sebanyak 20 orang Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba), yang tidak hadir dalam rapat paripurna pembicaraan tingkat I atas 7 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten setempat, pada Rabu (6/11/2019) kemarin rupanya mendapat sorotan dari berbagai pihak.
Salah satunya, Hi. Herman Artha, Ketua Federasi Adat Mego Pak Tubaba, yang juga tokoh pemekaran Kabupaten Tubaba. Dirinya sangat menyayangkan atas tindakan yang dilakukan oleh 20 orang wakil rakyat tersebut.
"Kita sangat menyayangkan hal itu (dewan bolos), oleh karenanya kami harapkan sekretariat DPRD dan pimpinan bisa benar-benar singkron dengan anggota agar tidak terjadi lagi kemacetan seperti ini, "ungkap Herman Arta kepada wartawan, Jumat (8/11/2019).
Herman Arta yang juga merupakan salah satu mantan anggota DPRD Kabupaten Tulang Bawang Periode 2004-2009 ini menuturkan bahwa, dampak negatif atas ditundanya rapat paripurna DPRD Kabupaten Tubaba lantaran tidak kourum tentunya menghambat jalannya regulasi.
"Sebab kegagalan Paripurna seperti ini tidak mustahil karena kurangnya koordinasi serta setiap akan diadakan sudah pasti menelan Anggaran,"tukas dia. (Irawan/Lucky)
Berita Lainnya
-
Pondok Modern Al Furqon Tubaba Raih Penghargaan LPKRA Tingkat Nasional
Kamis, 28 November 2024 -
Arinal Djunaidi - Sutono Unggul di TPS Umar Ahmad
Rabu, 27 November 2024 -
Pilgub Lampung 2024, Arinal Djunaidi-Sutono Unggul di TPS 03 Desa Karta Tubaba
Rabu, 27 November 2024 -
Sukses Hibur Ribuan Warga Tubaba, Andika Kangen Band Ajak Pilih Ardjuno di Pilgub Lampung 2024
Selasa, 12 November 2024