Hanya Tersisa Dua Bukit, DLH: Perlu Tim Pengawasan Bukit
Kupastuntas.co, Bandar Lampung-Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandar Lampung mengaku, tak bisa berbuat banyak terkait mulai hilangnya areal perbukitan di Bandar Lampung akibat alih fungsi. Pasalnya, untuk izin dan kewenangan pengelolaan bukit ada di tangan provinsi.
Kepala DLH Bandar Lampung, Sahriwansah mengatakan, yang harus dipahami perihal masalah pegunungan atau perbukitan itu kewenangan provinsi Lampung, dan itu jelas dalam UU No. 23 Tahun 2014.
Meskipun demikian, ia akan mencoba berkordinasi dengan DLH Provinsi Lampung untuk melakukan pembentukan tim pengawasan bukit.
"Dalam waktu dekat kita akan segera koordinasi dengan DLH Provinsi untuk dibentuk tim pengawasan. Nah kalau kita sudah diberikan SK, baru kewenangan kita jalan," jelas dia saat ditemui usai sidang paripurna di gedung DPRD Bandar Lampung, Selasa (5/11/2019)..
Diakui, dengan alih fungsi bukit sangat berdampak pada lingkungan sekitar seperti longsor dan banjir. Ia mencontohkan, longsor yang terjadi di Gunung Onta Kelurahan Sukamenanti beberapa waktu lalu. (Sule)
Berita Lainnya
-
Polisi Tangkap Dua Pelaku Pembobolan Rumah di Gedong Air Bandar Lampung
Minggu, 09 November 2025 -
Akademisi: Harga Singkong Rp 1.350 Bentuk Keberpihakan Pemprov Lampung ke Petani
Minggu, 09 November 2025 -
Lifter Lampung Muhammad Husni Sumbang 3 Emas di Ajang ISG 2025
Minggu, 09 November 2025 -
Semarak Senam Tabola Bale: Wujudkan Kota Bandar Lampung Sehat, Kompak dan Penuh Kreasi
Minggu, 09 November 2025









