BNPB: Alat Peringatan Dini Tsunami di Pulau Sebesi Jadi Korban Aksi Vandalisme
Minggu, 03 November 2019 - 22.04 WIB
82

Kupastuntas.co, Bandar Lampung-Inexpensive Device for Sea Level Measurement (IDSL) atau alat peringatan dini tsunami di Pulau Sebesi, Lampung Selatan menjadi korban aksi vandalisme. Kabel aki yang terpasang pada alat tersebut dipotong oleh orang tak bertanggung jawab.
"BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana) mengimbau semua pihak, khususnya masyarakat, untuk turut menjaga alat peringatan dini tsunami. Hal tersebut mengingat beberapa waktu lalu vandalisme terjadi terhadap alat IDSL yang terpasang di sekitar Pulau Sebesi, Lampung," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB, Agus Wibowo, dalam siaran persnya, Sabtu (2/11).
Aksi vandalisme itu, kata Agus, diketahui pada Oktober lalu. Beruntung, alat itu masih berfungsi meski dalam kondisi dirusak.
"Perusakan dilakukan pada kabel aki pada Oktober lalu. Meskipun saat itu kabel terpotong, alat masih dapat berfungsi karena menggunakan solar panel. Dapat dibayangkan apabila ada oknum yang sengaja merusak atau mengambil komponen alat ini sehingga tidak mampu lagi hidup dan memberikan sinyal peringatan dini," ujar Agus. (Dtc)
Berita Lainnya
-
Cegah Banjir, Pemprov Lampung Perkuat Mitigasi Lewat Pelestarian Hutan
Kamis, 11 September 2025 -
8.536 Mahasiswa Baru Unila 2025 Resmi Registrasi, Kadin Lampung Ingatkan Pentingnya Pilih Jurusan Sesuai Tren Industri
Kamis, 11 September 2025 -
5.891 Honorer di Bandar Lampung Akan Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu, Wajib Lengkapi Syarat Kesehatan
Kamis, 11 September 2025 -
Harga Singkong Anjlok, Gubernur Lampung Minta Petani Beralih Tanam Jagung dan Padi
Kamis, 11 September 2025