Kemarau Panjang, Penjual Air Bersih di Lamtim Kantongi Rp 120 Ribu Setiap Hari

Kupastuntas.co, Lampung Timur - Musim kemarau yang panjang membawa berkah tersendiri bagi Sugeng. Ia memanfaatkan musim kemarau dengan menjual air bersih ke sejumlah warga. Dalam sekali keliling atau per hari, Sugeng bisa mengantongi uang Rp60 ribu.
Dengan menggunakan alat transportasi sepeda motor yang sudah didesain khusus, Sugeng bisa membawa 20 jeriken air bersih dengan ukuran 30 liter per jeriken.
"Sekali jalan bisa dapat uang Rp60 ribu. Sedangkan sehari minimal dua kali keliling, bisa mengantongi uang Rp120 ribu," ujar Sugeng, Senin (28/10/2019).
Sugeng beruntung sudah punya pelanggan tetap hampir di setiap rumah. Bahkan, sebelum Sugeng datang sejumlah ibu sudah menunggu di depan rumah masing-masing.
Sugeng menjual air bersih di seputaran Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai serta Desa Labuhan Baru, Kecamatan Way Jepara. Karena di dua tempat itulah ia sudah memiliki pelanggan tetap.
Sementara itu, Wati seorang pelanggan Sugeng menuturkan, paling sedikit membeli air bersih sebanyak 3 jeriken dalam setiap hari.
"Iya mas saya minta tiga jerigen saja, nanti kalau sudah habis saya telepon lagi. Satu jerigen saya beli Rp2.500," kata Wati.
Ia mengaku membeli air bersih untuk keperluan memasak, mencuci perlengkapan peralatan masak, baju dan sebagian untuk mandi. (Agus)
Berita Lainnya
-
Suara Rakyat Sumatera Menggema di Lampung Timur, Bersatu Menolak Perampasan Tanah Rakyat
Senin, 08 September 2025 -
Kecelakaan Innova vs Honda Beat di Sribhawono Lamtim, Tiga Orang Kritis
Minggu, 07 September 2025 -
Soroti Konflik Agraria, Inayah Wahid: Negara Terus Sakiti Rakyat
Minggu, 07 September 2025 -
Temu Rakyat Sumatera: Satukan Kekuatan Lawan Perampasan Ruang Hidup
Sabtu, 06 September 2025