Kupastuntas.co, Bandar Lampung – “Hari ini Selasa (22/10/2019) diperingati sebagai Hari Santri Nasional. Maka jadikan santri sebagai perdamaian dunia, yang tidak suka menyebar hoaks dan jangan menyebar kebencian. Karena sejatinya santri itu masyarakat yang cinta damai dan membawa kedamaian.”

Demikian disampaikan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, Moh Mukri, usai upacara peringatan Hari Santri Nasional di halaman Rektorat UIN Raden Intan.

“Sejatinya mahasiswa UIN khususnya, itu juga santri. Dimana santri itu salah satu tandanya ada jiwa pengorban atau jiwa mandiri, itu juga yang diharapkan kepada Bangsa Indonesia ini. Oleh karena itu, jadikan santri sebagai perdamaian dunia," ungkapnya.

Ia melanjutkan, para mahasiswa harus siap hidup mandiri, juga bertanggung jawab terhadap komitmen kebangsaan. “Bukan hanya agama dia kuat, tetapi juga dia bisa mengamalkan ajaran agamanya untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," kata Ketua Pimpinan Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Lampung itu.

Menurut Mukri, Indonesia merupakan bangsa yang Bhineka Tunggal Ika, maka tidak akan mungkin terjaga dan lestari tanpa ada sikap yang toleran sikap yang menghargai perbedaan-perbedaan.

“Oleh karena itu di hari santri ini, diharapkan bangsa Indonesia kedepan jadi bangsa yang saling menghargai satu sama lain dan saling melengkapi. Bukan sebaliknya malah saling mencaci, menghujat bahkan saling menistakan. Bukan itu yang kita harapkan," pungkasnya. (Sri)