Dikukuhkan Sebagai Profesor, Ini Harapan M Yusuf Sulfarano Barusman
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Rektor Universitas Bandar Lampung (UBL) M. Yusuf Sulfarano Barusman resmi menyandang gelar profesor dalam pengukuhan guru besar bidang Ilmu Manajemen, setelah dikukuhkan langsung oleh ketua Lembaga Layanani pendidikan tinggi wilayah II Selamet Widodo di Convention Hall Mahligai Agung Pascarasjana UBL, Sabtu (12/10/2019).
Dalam pidato pengukuhan jabatan guru besar yang berjudul kapabilitas dinamik, berpikir sistem dan organisasi belajar sebagai solusi kompleksitas manajemen menghadapi revolusi industri 4.0., Rektor UBL Prof. M. Yusuf Sulfarano Barusman mengatakan, pihaknya berharap kepada kalangan akademisi untuk lebih banyak mengadakan dialog akademis terkait pengembangan ilmu manajemen melalui pertukaran pemikiran intra atau luar kampus, ataupun dengan stake holder Iain.
"Karena pengembangan ilmu tidak hanya berasal dari lingkungannya. Kemudian diharapkan akademisi dapat terlibat dan melibatkan diri untuk bagaimana menciptakan masyarakat yang lebih baik," ungkapnya.
Dirinya juga berharap kepada Pemerintahan daerah (Pemda), untuk dapat mengoptimalkan peran akademisi dalam pembangunan, sebagai desainer kebijakan atau partner dalam inovasi dan implementasi kebijakan. Karena memang akademisi memiliki tridarma yang harus dilaksanakan yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Peran pengabdian masyarakat dari akademisi yang dapat membantu pemerintah dalam pembangunan, apalagi jika memang pemerintah daerah yang meminta.
"Yang selanjutnya adalah harapan saya bagi mahasiswa untuk terus menerus belajar, atau long life Iearning dan menjadi long life learner. Karena orang yang dapat hidup lama adalah insan yang adaptif, yaitu menjadi makhluk pembelajar yang memiliki learning capabilities, dengan cara menuntut ilmu secara terstruktur di Perguruan Tinggi," kata dia. (Sule)
Berita Lainnya
-
Rumah dan Bengkel di Kemiling Ludes Terbakar, 20 Mobil Damkar Dikerahkan
Kamis, 13 November 2025 -
Senat UIN RIL Gelar Sidang Tertutup, Berikan Pertimbangan Kualitatif Bakal Calon Rektor Periode 2026–2030
Kamis, 13 November 2025 -
UIN Raden Intan Lampung dan Bakrie Amanah Jalin Kerja Sama
Kamis, 13 November 2025 -
Siswa SMAN 2 Natar Kagum Kunjungi Universitas Teknokrat Indonesia, Belajar Metaverse dan Inovasi Mahasiswa Juara
Kamis, 13 November 2025
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Rektor Universitas Bandar Lampung (UBL) M. Yusuf Sulfarano Barusman resmi menyandang gelar profesor dalam pengukuhan guru besar bidang Ilmu Manajemen, setelah dikukuhkan langsung oleh ketua Lembaga Layanani pendidikan tinggi wilayah II Selamet Widodo di Convention Hall Mahligai Agung Pascarasjana UBL, Sabtu (12/10/2019).
Dalam pidato pengukuhan jabatan guru besar yang berjudul kapabilitas dinamik, berpikir sistem dan organisasi belajar sebagai solusi kompleksitas manajemen menghadapi revolusi industri 4.0., Rektor UBL Prof. M. Yusuf Sulfarano Barusman mengatakan, pihaknya berharap kepada kalangan akademisi untuk lebih banyak mengadakan dialog akademis terkait pengembangan ilmu manajemen melalui pertukaran pemikiran intra atau luar kampus, ataupun dengan stake holder Iain.
"Karena pengembangan ilmu tidak hanya berasal dari lingkungannya. Kemudian diharapkan akademisi dapat terlibat dan melibatkan diri untuk bagaimana menciptakan masyarakat yang lebih baik," ungkapnya.
Dirinya juga berharap kepada Pemerintahan daerah (Pemda), untuk dapat mengoptimalkan peran akademisi dalam pembangunan, sebagai desainer kebijakan atau partner dalam inovasi dan implementasi kebijakan. Karena memang akademisi memiliki tridarma yang harus dilaksanakan yaitu pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat. Peran pengabdian masyarakat dari akademisi yang dapat membantu pemerintah dalam pembangunan, apalagi jika memang pemerintah daerah yang meminta.
"Yang selanjutnya adalah harapan saya bagi mahasiswa untuk terus menerus belajar, atau long life Iearning dan menjadi long life learner. Karena orang yang dapat hidup lama adalah insan yang adaptif, yaitu menjadi makhluk pembelajar yang memiliki learning capabilities, dengan cara menuntut ilmu secara terstruktur di Perguruan Tinggi," kata dia. (Sule)
- Penulis : Kupastuntas
- Editor :
Berita Lainnya
-
Kamis, 13 November 2025Rumah dan Bengkel di Kemiling Ludes Terbakar, 20 Mobil Damkar Dikerahkan
-
Kamis, 13 November 2025Senat UIN RIL Gelar Sidang Tertutup, Berikan Pertimbangan Kualitatif Bakal Calon Rektor Periode 2026–2030
-
Kamis, 13 November 2025UIN Raden Intan Lampung dan Bakrie Amanah Jalin Kerja Sama
-
Kamis, 13 November 2025Siswa SMAN 2 Natar Kagum Kunjungi Universitas Teknokrat Indonesia, Belajar Metaverse dan Inovasi Mahasiswa Juara









