Kemenhub Tingkatkan Pengawasan Transportasi Darat di Lampung

Kupastuntas.co, Jakarta - Kementerian Perhubungan meningkatkan pengawasan transportasi darat di sekitar Pelabuhan Bakauheni di Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Budi Setiyadi, tengah mengawasi prasarana transportasi darat dalam mengawasi kualitas pelayanan dan kondisi prasarana transportasi darat, terutama di Pelabuhan Merak (Banten) dan Bakauheni.
“Dengan adanya kondisi yang bagus ini merupakan kemajuan besar untuk PT ASDP Indonesia Ferry (Persero), mudah-mudahan tidak hanya pada kemajuan bagi pelayanan saja, tetapi aspek keselamatan juga dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujarnya dikutip ekonomi.bisnis.com, pada Minggu (29/09/2019).
Selain itu, dia mengatakan seluruh prasarana transportasi darat yang ada bertujuan agar masyarakat dapat merasa nyaman, mudah, dan aman dalam setiap melakukan perjalanan darat dengan turut mengajak seluruh masyarakat terutama operator untuk berperan aktif dalam mematuhi aturan dan regulasi penyelenggaraan yang berlaku.
Khoiri Soetomo, Ketua Umum DPP Gabungan Pengusaha Nasional Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (Gapasdap), mengharapkan masyarakat Indonesia yang mendambakan angkutan penyeberangan seperti angkutan udara, mulai terwujud di dermaga penyeberangan Merak dan Bakauheni.
“Seiring dengan pembangunan terminal, pembangunan dermaga pun akan mengiringi bersama-sama. Kita juga berharap ada pertumbuhan pasar dengan adanya pembangunan dermaga yang bagus maka pasar akan tumbuh bukan hanya pasar penyeberangan juga pasar pariwisata,” ujarnya. (EB)
Berita Lainnya
-
Rahayu Saraswati Mundur dari DPR RI Usai Pernyataannya Soal Anak Muda Viral di Media Sosial
Kamis, 11 September 2025 -
Bawaslu RI Minta Bawaslu Daerah Susun Prioritas Kerja dan Anggaran
Selasa, 09 September 2025 -
Kabinet Prabowo Dirombak: Sri Mulyani, Budi Gunawan hingga Budi Arie Tersingkir
Senin, 08 September 2025 -
Profil Nadiem Makarim, Dari Bos Gojek Kini Jadi Tersangka Korupsi
Kamis, 04 September 2025