1.231 Warga Way Jepara Lamtim Terima KIS
![](https://www.kupastuntas.co/files/kota-bandar-lampung/2019-09/KIS.jpg)
.
Kupastuntas.co, Lampung Timur - Sebanyak 1.231 warga Kecamatan Way Jepara menerima Kartu Indonesia Sehat (KIS), penyerahan KIS secara simbolis di serahkan oleh Bupati Lampung Timur Zaiful Bukhari, saat membuka kegiatan ulang tahun Desa Labuhanratu 1, Kecamatan Way Jepara, Selasa (24/09).
Bupati Lampung Timur Zaiful Bukhari mengatakan, bagi masyarakat yang baru saja menerima KIS agar segera mungkin untuk mengaktifkan di Puskesmas terdekat agar tidak terulang kembali ada KIS yang tidak bisa digunakan hingga jumlahnya 21 ribu lebih. "Di Lamtim ini sudah terjadi masyarakat yang hendak berobat KIS-nya tidak bisa digunakan, terblokir karena tidak pernah dikonsultasikan, ke Puskesmas," lata Zaiful.
Pamong desa, lanjut dia, dan pegawai kesehatan yang ada di Puskesmas harus segera mungkin mensosialisasikan kepada penerima penerima KIS untuk mengaktifkan di Puskesmas terdekat.
Sementara bagi masyarakat yang tidak mendapatkan KIS, atau yang belum memiliki kartu BPJS, tetap bisa melakukan berobat gratis, hanya dengan menunjukan identitas KTP, namun jangkauan berobatnya hanya sebatas di Puskesmas dan Rumah Sakit Daerah Lampung Timur.
Politisi Demokrat tersebut juga menyinggung kondisi Puskesmas Induk Way Jepara yang sudah lama tidak kunjung selesai, sehingga berdampak pada pelayanan kesehatan di Kecamatan Way Jepara. Namun Zaiful menegaskan tidak lama lagi Puskesmas induk tersebut akan selesai, pada Oktober atau satu bulan kedepan, sehingga tahun 2019 ini sudah bisa di fungsikan.
"Selama Puskesmas Induk Way Jepara belum selesai masyarakat bisa melakukan rawat inap di puskesmas terdekat seperti di Labuhanratu, Matarambaru atau Brajaselebah," kata Zaiful Bukhari.
Di lain kesempatan, salah seorang warga Kecamatan Way Jepara, membenarkan kondisi Puskesmas sudah lama mangkrak, sehingga pelayanan pengobatan dialihkan di Balai Desa Brajasakti, namun tidak bisa digunakan untuk rawat inap karena kondisi ruangan yang terbatas. "Sudah dua tahun lebih, Puskesmas Way Jepara mangkrak, dan masyarakat banyak yang berobat ke klinik klinik terdekat," kata Sakah seorang warga Way Jepara Eko. (Agus)
Berita Lainnya
-
Antrean Truk Singkong Warnai Proses Pembelian di Perusahaan Tapioka Lampung Timur
Selasa, 18 Februari 2025 -
Jelang Pelantikan, Ela Siti Nuryamah Jalani Tes Kesehatan
Senin, 17 Februari 2025 -
Jelang Ramadan, Harga Beras di Lampung Timur Merangkak Naik
Minggu, 16 Februari 2025 -
Berkat Bantuan Dermawan, Penderita Tumor di Jidat Sejak Lahir di Lamtim Mulai Pulih
Minggu, 16 Februari 2025