Dandim Lampung Timur 'Turun Tangan' Selidiki Pelaku dan Motif Pembakaran Hutan di TNWK

Kupastuntas.co, Lampung Timur – Komandan Kodim (Dandim) 0429/Lampung Timur, Letkol Kav Muhammad Darwis, dalam tugas awal di wilayah hukum Lampung Timur fokus menangani kebakaran hutan dan lahan yang terjadi terus menerus di Hutan Taman Nasional Way Kambas (TNWK).
Saat dikonfirmasi usai sertijab, Rabu (18/9/2019). Letkol Kav M Darwis membenarkan adanya peristiwa kebakaran hutan di TNWK. Informasi yang diterima Dandim tersebut bahwa kebakaran terjadi akibat ulah manusia yang tidak bertanggung jawab.
Maka Letkol Kav M Darwis, akan melakukan penyelidikan serius untuk mengungkap pelaku pembakaran hutan. Jika pelaku karhutla terungkap tentu motif di balik pembakaran hutan akan terkuak juga.
“Kami tidak akan mengandai-andai motif pembakaran hutan, namun jika pelaku sudah tertangkap maka akan terkuak juga motifnya," ujar M Darwis.
Untuk melakukan penyelidikan, ujar Dandim, tidak cukup dilakukan oleh jajaran TNI, namun harus melibatkan Polri, dan pihak Balai TNWK.
Ia mengaku sudah mendapatkan informasi bahwa kebakaran TNWK terjadi setiap tahun di musim kemarau. Namun tidak pernah terungkap pelaku dan motifnya.
“Hutan adalah mikik bersama, sebagai paru-paru bumi dan sebagai tempat berlindung satwa, sehingga menjadi tugas bersama untuk menjaganya," tegasnya.
Terkait penanganan pemadaman kebakaran dan pemantauan, Dandim tetap memerintahkan jajarannya untuk aktif dalam menangani karhutla. “Minggu kemarin 60 personil TNI Polri turut padamkan api di TNWK," tutupnya. (Agus)
Berita Lainnya
-
Antrean Truk Singkong Warnai Proses Pembelian di Perusahaan Tapioka Lampung Timur
Selasa, 18 Februari 2025 -
Jelang Pelantikan, Ela Siti Nuryamah Jalani Tes Kesehatan
Senin, 17 Februari 2025 -
Jelang Ramadan, Harga Beras di Lampung Timur Merangkak Naik
Minggu, 16 Februari 2025 -
Berkat Bantuan Dermawan, Penderita Tumor di Jidat Sejak Lahir di Lamtim Mulai Pulih
Minggu, 16 Februari 2025