Musim Kemarau, Lahan Kebun Warga di Pesawaran Terbakar
Kupastuntas.co, Pesawaran - Koramil 421-02 Gedong Tataan bersama masyarakat Desa Kurungan Nyawa, Kecamatan Gedong Tataan, Kabupaten Pesawaran berhasil memadamkan kebakaran lahan perkebunan milik Herman warga Dusun Gedung Dalom desa setempat.
Danramil 421-02 Gedong Tataan Kapten Inf Sugeng Pamuji mengatakan informasi kebakaran tersebut didapat dari laporan warga setempat.
"Anggota Babinsa Desa Kurungan Nyawa Serka Akmal Sani yang mendapat informasi telah dilaporkan terjadi kebakaran lahan perkebunan milik Bapak Herman warga Dusun Gedung Dalom, lahan yang terbakar ± 1 Ha, yang berisi tanaman komoditas perkebunan antara lain tanaman cokelat, melinjo dan pisang," jelas Kapten Inf Sugeng Pamuji, Rabu (11/09/2019).
Danramil melanjutkan, menurut Saksi api Mulai membesar sekitar pukul 10.45 WIB, api dengan cepat merambat membakar dedaunan kering sehingga dengan cepat api membakar lahan kebun Herman. Kemudian warga berusaha mematikan api dengan alat seadanya, namun dalam kondisi rumput dan tanaman mulai mengering ditambah dengan situasi cuaca panas warga kewalahan menghadapi kobaran api semakin membesar.
"Warga berinisiatif untuk meminta bantuan kepada Babinsa setempat yang kebetulan berdomisili di wilayah desa Kurungannyawa, atas inisiatif Babinsa berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan BNPB untuk bersama memadamkan api yang sudah membesar, sehingga pada pukul 13.00 WIB api berhasil dijinakkan dan mencegah kebakaran meluas," tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut Pj Kepala Desa Kurungan Nyawa Aditya Desilma Putra menyampaikan banyak terimakasih atas bantuan dan kerjasama semua pihak sehingga kebakaran yang terjadi di lahan perkebunan milik Herman dapat di tanggulangi dan dimatikan sehingga tidak melebar kelahan lain.
"Saya mengucapkan kepada bapak-bapak TNI, Polisi dan warga telah membantu memadamkan api di lahan perkebunan milik Bapak Herman sehingga bisa di atasi," ujarnya.
Dia menambahkan sampai saat ini belum diketahui apa penyebab kebakaran tersebut, namun diduga kuat api berasal dari puntung rokok yang dibuang di pinggiran jalan.
"Untuk penyebab kebakaran belum diketahui, mengingat lahan yang terbakar merupakan perlintasan warga yang menuju lahan perkebunan, diduga kuat berasal dari puntung rokok warga yang di buang sembarangan," katanya. (Reza)
Berita Lainnya
-
Perkuat Peran Penyuluh, Kementerian Pertanian Resmikan BPP di Pesawaran
Senin, 18 November 2024 -
Para Pedagang Pasar Kedondong Siap Menangkan Nanda – Antonius di Pilkada Pesawaran
Sabtu, 16 November 2024 -
Brigif 4 Mar/BS Gelar Rangkaian Karya Bakti di Wilayah Lampung, Tingkatkan Fasilitas Pendidikan dan Sarana Bermain
Minggu, 10 November 2024 -
Universitas Teknokrat Indonesia Turut Berkontribusi Dalam Baksos dan Bakkes Brigif 4 Marinir/BS
Kamis, 07 November 2024