• Minggu, 18 Mei 2025

Praeses Sumbagsel Pendeta Dr. Fritz Sihombing Letakkan Batu Pertama Rumah Dinas dan Kantor HKBP Persiapan Distrik XXXII Lampung

Selasa, 13 Agustus 2019 - 15.56 WIB
1k

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Praeses HKBP Sumatera bagian Selatan, Pendeta Dr. Fritz Sihombing melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah dinas dan kantor HKBP persiapan Distrik XXXII Lampung, di areal Gereja HKBP Tanjung Karang, Selasa (13/08/2019).

Pembangunan rumah dinas dan kantor Distrik Lampung direncanakan selesai pada akhir tahun 2019. Dengan begitu, Januari 2020, HKBP Distrik XXXII Lampung sudah terbentuk dan dipimpin oleh praeses.

Sampai saat ini, Gereja HKBP regional Lampung masih tergabung dalam pelayan Distrik XV Sumbagsel yang dipimpin oleh praeses Pendeta Dr. Fritz Sihombing. Meliputi wilayah, Lampung, Palembang, Bengkulu dan Bangka Belitung.

Dengan berdirinya Distrik XXXII Lampung, HKBP Lampung nantinya akan diisi oleh praeses baru.

Diharapkan pelayanan, dan komunikasi antar gereja HKBP Lampung yang tersebar di 15 kabupaten/kota akan semakin baik. Mengingat, rentang kendali secara organisasi sudah berada dalam satu wilayah, yakni Provinsi Lampung.

Berdasarkan data Distrik XV Sumbagsel, HKBP di Lampung terdiri dari 9 resort, 46 huria, 17.919 KK jemaat, yang dilayani 14 pendeta, 2 guru huria, 6 Bibelvrouw, 1 Diakones.

Peletakan batu pertama rumah dinas dan kantor HKBP persiapan Distrik XXXII Lampung diawali dengan acara ibadah yang dipimpin oleh praeses Pendeta Dr. Fritz Sihombing. Ia meminta panitia pembangunan dan semua jemaat HKBP di regional Lampung untuk bersama-sama bergotong royong menyelesaikan pembangunan ini.

Setelah ibadah, dilanjutkan dengan acara peletakan batu pertama rumah dinas dan kantor HKBP persiapan Distrik XXXII Lampung yang dimulai oleh praeses Pendeta Fritz Sihombing, kemudian mewakili panitia pembangunan, S. Sidabutar, SH dan dari perwakilan jemaat gereja.

Semua pendeta regional Lampung, ikut hadir dalam kegiatan ini, juga perwakilan dari masing-masing jemaat HKBP regional Lampung. (dhs)

Editor :