Ikuti Ajang Bergengsi Apkasi Otonomi Expo 2019, Pemkab Lampura Tampilkan 8 Akses Investasi, Apa Saja?
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Ikut dalam ajang Apkasi Otonomi Expo 2019, Pemerintah Kabupaten Lampung Utara tampilkan delapan bidang akses perdagangan dan investasi.
Sebagaimana dikatakan, Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara saat menghadiri acara Apkasi Otonomi Expo 2019 yang dibuka oleh Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan RI Wiranto, yang berlangsung di Convention Centre Senayan, Jakarta, Rabu (3/7/2019).
Delapan sektor yang ditampilkan dalam ajang tersebut diantaranya bidang pertanian, perkebunan, kehutanan, pariwisata, teknologi informasi, kawasan industri, UMKM dan pertambangan.
Menurut Bupati Agung, melalui Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Lampung Utara, Syahrizal Adhar menyatakan, Apkasi Otonomi Expo merupakan salah satu even perdagangan dan investasi terbesar ditanah air. Dalam ajang itu menjadi sarana strategis bagi daerah peserta expo untuk mendapatkan akses perdagangan dan investasi yang lebih luas.
"Kita jadikan even ini, sebagai media untuk memperkenalkan berbagai potensi yang ada di Kabupaten Lampung Utara. Tentunya harapan kita, setelah mereka semakin tahu tentang Kabupaten, investor ataupun pelaku usaha semakin tertarik untuk menanamkan modalnya di Kabupaten Lampung Utara," kata Bupati.
Lebih lanjut disampaikan Syahrizal Adhar, bahwa Kepala Daerah Kabupaten Lampung Utara bersama jajaranya akan terus bekerjasama dalam mempromosikan berbagai sumber yang bisa menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakatnya.
"Tujuannya untuk mensejahterakan rakyat Lampung Utara. Di momen ini juga Bupati secara langsung mempromosikannya," lanjutnya. (Sarnubi)
Berita Lainnya
-
Bupati: Festival Qasidah Lampung Utara Mampu Perkuat Karakter Generasi Muda
Senin, 17 November 2025 -
Harapan Baru di Ladang Jagung
Jumat, 14 November 2025 -
Pasca Pergub Singkong Berlaku, Banyak Pabrik Tapioka Tutup di Lampung Utara
Rabu, 12 November 2025 -
Kurir Paket Dibegal di Lampung Utara, Uang COD Rp 14, 2 Juta dan HP Dirampas
Minggu, 09 November 2025









