Waspada! Tindakan Pencurian di Dalam Masjid Marak di Lampura
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Pengurus Masjid Al-Amanah Kelurahan Kelapa Tujuh Kecamatan Kotabumi Selatan dan masyarakat sekitar mengimbau untuk terus waspada terhadap tindak pelaku pencurian di dalam rumah ibadah karena penampilan belum tentu selaras dengan biat dan perbuatan.
Pernyataan untuk terus mewaspadai akan tindak pidana pencurian alat-alat di dalam rumah ibadah itu dikarenakan adanya oknum yang diduga sebagai pelaku pencurian mencuri 1 buah LCD ukuran 19 inch beserta uang di dalam kotak amal di Masjid Al Amanah Kelapa Tujuh Kotabumi pada Selasa (18/6/2019) lalu.
"Hilangnya LCD dan uang di dalam kotak amal itu diperkirakan sekitar jam 08.00 - 09.00 WIB pagi, hari Selasa (18/6/2019) kemarin," kata Indavit, warga Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan, Kamis (20/6/2019).
Sebelumnya, lanjut Indavit, peristiwa pencurian di dalam rumah ibadah juga terjadi di salah satu Masjid di Kelurahan Rejosari, Kecamatan Kotabumi.
"Tepatnya sebelum perumnas Tulung Mili juga telah hilang satu buah LCD dan uang yang ada di dalam kotak amal," lanjutnya.
Atas kejadian pencurian tersebut, lanjutnya, pihak pengurus Masjid Al Amanah, Kelapa Tujuh, Kotabumi Selatan, mengajak semua masyarakat untuk ikut serta mengawasi gerak gerik pelaku pencurian yang terbilang parlente namun kelakuannya tidak baik.
"Dilihat dari cctv yang ada di beberapa sudut Masjid Amanah pelaku pencurian ini tidak berpenampilan jelek, karena pada saat itu ada mobil dan pengemudinya menutupi mukanya dengan tangan dari masuk sampai dia keluar dari masjid," papar Davit.
Lebih jauh, Davit yang bernama panjang Indavit yang rajin menjalankan ibadah di Masjid Al Amanah ini menunjukan rekaman cctv dari berbagai arah saat sebuah LCD di dalam masjid tersebut hilang.
"Pengurus masjid sudah laporan, mudah-mudah pelakunya dapat segera ditangkap," ujarnya. (Sarnubi)
Berita Lainnya
-
Nomor Urut Pilkada Lampura 2024: Hamartoni-Romli di Nomor 1, Ardian-Sofian di Nomor 2
Senin, 23 September 2024 -
Perbaikan Jembatan Way Sabuk Lampung Utara Capai 60 Persen
Kamis, 19 September 2024 -
BPK Temukan Kegiatan Reses DPRD Lampung Utara Senilai Rp 618 Juta Diduga Fiktif
Rabu, 04 September 2024 -
BPK Temukan Dugaan Fiktif Kegiatan Reses DPRD Lampung Utara Senilai Rp 618 Juta
Selasa, 03 September 2024