Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Gedung Legislatif Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) tampak masih megah dan menarik ketika dilihat dari kejauhan. Namun ternyata, ketika hendak masuk ke gedung berlantai tiga ini begitu buruk untuk sebuah gedung yang selalu dihuni.

Bagaimana tidak, saat hendak masuk gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tubaba ini, kita disuguhi pemandangan yang sangat tidak menarik yakni bagian atap pendopo gedung yang kotor tergenang air dan juga bocor sehingga untuk masuk gedung kita harus mencari celah jalan yang tidak ditetesi air.

Bukan hanya itu, di dalam gedung DPRD ini juga terdapat sejumlah sisi yang memang memperlihatkan jika gedung ini harus segera di renovasi. Misalkan, lantai granit yang sudah rempal, plafon disejumlah sisi yang sudah ambruk, atap yang bocor, dinding retak, termasuk yang paling parah yakni toilet yang hampir saja tidak bisa digunakan.

Hal ini dibenarkan oleh Nurmansyah, Sekretaris DPRD Kabupaten Tubaba. Kepada wartawan Kupas Tuntas beberapa waktu yang lalu, ia menilai sudah waktunya renovasi gedung DPRD itu. "Gedung ini memang sudah harus di renovasi," kata dia.

Diterangkan Nurman bahwa, renovasi yang ia maksud lantaran dirinya sendiri pun sudah prihatin melihat kondisi gedung tersebut. "Kita lihat saja di depan ini, atasnya kotor dan digenangi air kemudian bocor. Belum lagi kalau di dalam gedung ini, sudah banyak yang harus diperbaiki," terang dia.

Nurman menegaskan bahwa, pada tahun anggaran 2019 ini pihaknya akan mengajukan permohonan renovasi gedung kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tubaba. "Akan kita usulkan untuk renovasi. Kita melihat memang sudah wajar untuk direnovasi, maka kita usulkan kepada tim anggaran Pemkab, nantinya akan menjadi bahan pertimbangan tim anggaran, harapan kita tentunya dapat diakomodir sesuai memang sudah wajar," harapnya. (Irawan/Lucky)