Program Ekonomi Kerakyatan Berbasis Teknologi Segera Terealisasi di Lampung Utara
Kupastuntas.co, Lampung Utara - Pemerintah Kabupaten Lampung Utara melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bersama Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) segera merealisasikan Program Internet Desa.
Dalam rapat konsolidasi terbuka dan terbatas terkait pembahasan serta pemantapan pelaksanaan program Pemkab Lampura yang berlangsung di ruang rapat Bappeda, Senin (27/05/2019).
Acara itu langsung dipimpin oleh kepala Bappeda Syahrizal Adhar, Kadis Kominfo Lampung Utara, Sanny Lumi dan diikuti oleh perwakilan dari 232 Kepala Desa se-Lampung Utara.
Pada kesempatan itu Kepala Dinas Kominfo Lampung Utara, Sanny Lumi menyampaikan, pihaknya telah menjalin komunikasi intens dengan beberapa investor di bidang telekomunikasi, terkait dengan pembangunan infrastruktur fiber optik (FO) untuk koneksi internet.
"Melalui kajian ini, hal yang menjadi titik tekannya ialah melihat respon (tanggapan) dari semua elemen yang akan bersentuhan langsung dan dengan tujuan menciptakan responsibility (tanggung jawab) pihak-pihak terkait," kata Sanny Lumi.
Menurutnya, sebagaimana diamanatkan oleh Bupati Lampung Utara, Agung Ilmu Mangkunegara, bahwa program internet tersebut harus menyentuh sampai ke pelosok desa di Kabupaten yang berjuluk Ragem Tunas Lampung tersebut.
Dijelaskannya, selama ini, khususnya warga di pedesaan hanya mengandalkan koneksi internet melalui smartphone, android, ataupun gadget yang membutuhkan jaringan operator sebagai penyedia layanan internet untuk berbagai kebutuhan.
"Warga yang ada di desa pada umumnya hanya mengandalkan internet yang terhubung melalui tower BTS dan handphone. Tentu saja hal ini menjadi kendala tersendiri bagi masyarakat," ujarnya.
Untuk bisa membangun prasarana infrastruktur, Lanjut Sanny Lumi, serta pengelolaan aset jaringan yang terbangun tentunya membutuhkan respon dari kepala desa dan masyarakat yang ada di wilayahnya masing-masing. "Untuk itulah diperlukan adanya diskusi terbuka dan terbatas ini," lanjutnya.
Sementara itu, Kepala Bappeda Lampung Utara, Syahrizal Adhar menyampaikan, program internet desa tersebut sudah cukup lama menjadi wacana Pemerintah Kabupaten Lampung Utara.
Untuk itu, menurutnya, jika harus Pemkab yang menginvestasikan program ini terkendala dengan dua hal, yakni terkait pendanaan dan sumberdaya manusianya yang memiliki keahlian teknisi IT.
Namun kendala-kendala tersebut dapat teratasi jika Dinas Kominfo dan jajarannya mendapatkan investor yang mau menanamkan modalnya guna membangun jaringan dan pengelolaan aset infrastruktur yang terbangun.
"Yang dibutuhkan saat ini ialah komitmen kepala desa serta warga setempat untuk membuka akses dan perizinan guna investor membangun jaringan infrastruktur telekomunikasi internet di wilayah masing-masing. Tentunya ini akan mencerminkan desa yang mendukung program ekonomi kerakyatan berbasis digital. Mengenai teknis pelaksanaannya, Diskominfo Lampung Utara akan menjadi leading sectornya," papar Syahrizal Adhar.
Di sisi lain, perwakilan Kepala Desa dari Kecamatan Kotabumi Utara menyatakan kesiapan dan komitmennya untuk mewujudkan program internet desa tersebut.
"Terlepas dari adanya prinsip ekonomi dan bisnis yang mengikuti program ini, Desa Margorejo bersama warga sekitar akan menyambut baik program ini. Banyak hal positif yang bisa diwujudkan dari program ini," sambut Andi Sabak, Kepala Desa Margorejo, yang diamini oleh Kades Wonomarto, Madukoro, Banjarwangi, dan Desa Kalicinta. (Sarnubi)
Berita Lainnya
-
Nomor Urut Pilkada Lampura 2024: Hamartoni-Romli di Nomor 1, Ardian-Sofian di Nomor 2
Senin, 23 September 2024 -
Perbaikan Jembatan Way Sabuk Lampung Utara Capai 60 Persen
Kamis, 19 September 2024 -
BPK Temukan Kegiatan Reses DPRD Lampung Utara Senilai Rp 618 Juta Diduga Fiktif
Rabu, 04 September 2024 -
BPK Temukan Dugaan Fiktif Kegiatan Reses DPRD Lampung Utara Senilai Rp 618 Juta
Selasa, 03 September 2024