1.296 Km Jalan Nasional di Provinsi Lampung Bebas Lubang
Jumat, 24 Mei 2019 - 07.58 WIB
315

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional XIX Lampung Muhammad Insal U. Maha memastikan seluruh jalan nasional yang ada di Provinsi Lampung sepanjang 1.296 kilometer (km) bebas dari lubang.
"H-10 Idul Fitri 2019 itu bisa kondisi baik, artinya lubang hampir sepanjang jalan sudah tertutup semua. Berdasarkan pantauan kami masih ada beberapa pekerjaan penutupan lubang sehingga pemudik yang melalui jalur lintas kami lintas timur, tengah dan barat semuanya dalam kondisi lubang sudah tertutup," ujar Insal saat diwawancara di Kantor Gubernur Lampung, Kamis (23/5/2019).
Dikatakannya, untuk saat ini pihaknya hanya menambal lubang demi kelancaran arus mudik. Namun setelah lebaran barulah seluruh ruas jalan dilakukan perbaikan secara efektif paket pengerjaan.
"Jadi target kita lubang-lubang itu tertutup dulu dan juga perbaiki sementara jembatan-jembatan biar bisa dilalui oleh kendaraan. Baru nanti setelah lebaran kita perbaiki secara menyeluruh," katanya.
Untuk memantau kondisi secara terus-menerus selama arus mudik, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 13 titik posko pantauan di sepanjang jalan nasional.
"Jadi kita meminta para petugas untuk mengecek setiap saat supaya tidak menimbulkan hambatan-hambatan di ruas jalan nasional. Titik posko itu juga satunya ada di dalam Kota Bandar Lampung," jelasnya.
Sementara terkait adanya longsor di jalan lintas barat tepatnya di sekitar Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS), saat ini telah dilakukan antisipasi kendaraan dengan memasang rambu-rambu jalan. (Erik)
Berita Lainnya
-
Pelindo Regional 2 Panjang Bersama Bank Syariah Indonesia Gelar Seremoni Ekspor Perdana Green Bean Coffee ke Oman
Selasa, 08 Juli 2025 -
Pemkot Buka SMA Siger Bandar Lampung, Sekolah Gratis untuk Warga Tidak Mampu
Selasa, 08 Juli 2025 -
Dokter Ahli Forensik Ungkap Jenis Luka Tembakan yang Tewaskan Tiga Polisi di Way Kanan
Selasa, 08 Juli 2025 -
Pembangunan GOR Siger Tahap ll Dianggarkan Rp 5 Miliar, Target Rampung Akhir Tahun 2025
Selasa, 08 Juli 2025