Kejagung Angkat Suara Terkait Dugaan Aliran Dana ke Kasi Intel Tuba

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Kejaksaan Agung (Kejagung) RI melalui Kepala Pusat Penerangan dan Hukum (Kapuspenkum) meminta Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung untuk mengklarifikasi terkait dugaan adanya aliran dana kasus OTT Mesuji ke Kasi Intel Kejari Tulang Bawang (Tuba).
Nama Kasi Intel Tuba mencuat setelah Sekretaris Dinas PUPR Mesuji, Wawan Suhendra, mengaku adanya pemberian uang kepada seorang oknum jaksa, berpangkat Kasi Intel di Kejari Tuba, saat bersaksi di Pengadilan Tipikor Tanjungkarang beberapa waktu lalu.
Uang itu bernilai Rp 100 juta. Itu (Uang) diberikan oleh Kadis PUPR Mesuji, Najmul Fikri. Penyebutan Kasi Intel Kejari Tuba itu bahkan diucapkan dua kali oleh Wawan.
Baca Juga: Terungkap di Sidang, Saksi Sebut Ada Pemberian Uang untuk Kasi Intel Kejari Tuba
“Itu (Kasi Intel) mana?. Coba dikonfirmasikan ke Kejati Lampung. Kan ada bidang Pengawasan disana (Kejati Lampung),” kata Kapuspenkum Kejagung, Mukri saat dihubungi melalui ponselnya, Senin (13/5) siang.
Dikatakan Mukri, pihaknya juga perlu melakukan upaya klarifikasi dan pemeriksaan pihak-pihak yang disebut dalam persidangan tersebut. “Saya kan belum tahu soal itu (Adanya aliran dana ke Kasi Intel Tuba). Coba dikonfirmasikan saja ke Kejati Lampung,” sarannya.
Sementara itu, dikonfirmasi terpisah Asisten Pengawasan (Aswas) Kejati Lampung, Sri Suhartini, belum menjawab telponnya saat dihubungi Kupastuntas.co, Senin (13/5) siang. Menurut seorang jaksa di Kejati Lampung, Sri Suhartini sedang tidak berada di kantor karena sedang mengikuti diklat. (Kardo)
Baca Juga: Siapa Kasi Intel Kejari Tulang Bawang yang Terima Uang Rp 100 Juta? Ini Kata Kejati Lampung
Baca Juga: Kasi Intel Kejari Tulang Bawang Bantah Pernah Terima Uang Rp 100 Juta
Berita Lainnya
-
Universitas Teknokrat Indonesia Beri Penghargaan kepada 121 Mahasiswa dan 21 Dosen Berprestasi
Minggu, 06 Juli 2025 -
Jumlah PBI BPJS Kesehatan Berkurang, DPRD Lampung: Sering Non-aktif
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kasus Kekerasan Perempuan dan Anak di Lampung Capai 396, KPAI Tekankan Kerja Kolaboratif Semua Elemen
Minggu, 06 Juli 2025 -
213 Ribu Warga Lampung Terima Program Makan Bergizi Gratis
Minggu, 06 Juli 2025