Jadi Korban Penganiayaan, Pj Kades Tirta Laga Mesuji Lapor Polisi
Kupastuntas.co, Mesuji – Terkait aksi penganiayaan, akhirnya Penjabat (Pj) Kepala Desa Tirta Laga Hendra Kurniawan, dan salah satu Wartawan media harian di Mesuji Nara Sukarna yang menjadi korban penganiayaan dan pemukulan oleh sejumlah orang tak dikenal (OTD) pada Rabu (01/05) malam sekitar pukul 20.00 Wib kemarin, resmi melaporkan tindak pidana penganiayaan yang dialaminya ke Mapolsek Tanjung Raya.
Hal tersebut terlampir dalam surat Laporan Polisi Nomor : LP/146-B/V/2019/Polda Lampung/Res Mesuji/Sek TJ Raya tanggal 01 mei 2019.
Hendra mengatakan, tindakan para pelaku sudah sangat kelewatan dan tidak bisa dibiarkan begitu saja. Sebab, meski sudah mengetahui bahwa dirinya adalah Pj Kades Tirta Laga, namun para pelaku yang belakangan diketahui merupakan warga Desa Sumber Makmur (SP12), Kecamatan Mesuji, tetap saja secara brutal menyerang dirinya dan Nara.
“Ini sudah keterlaluan dan tidak bisa dibiarkan, saya berharap kepada pihak kepolisian agar para pelaku itu segera diproses sesuai hukum yang berlaku. Sebab, ini menyangkut wibawa pemerintah, jika seorang aparatur desa saja sudah tidak dihargai, apalagi yang lain,” kata Hendra.
Sementara Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Mesuji Alzoni menegaskan, pihaknya berharap kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas permasalahan ini. Terlebih berdasarkan saksi dan bukti yang ada semua sudah memenuhi unsur pidananya. Artinya, ini sudah merupakan tindakan melawan hukum dan ada konsekuensinya.
“Kami serahkan permasalahan ini sepenuhnya dengan pihak kepolisian, dan kami yakin polisi akan bertindak cepat menyikapi hal ini. Jadi saya himbau kepada semua kawan-kawan wartawan di Mesuji baik yang tergabung di PWI maupun organisasi lain yang ada di Mesuji, karena ini sudah menyangkut profesi kita semua sebagai jurnalis dan masyarakat yang taat hukum harus menghormati proses hukum yang berjalan, kita biarkan polisi bekerja dan kita tunggu hasilnya,” tegasnya.
Terpisah, Kapolsek Tanjung Raya, IPTU. Muhammad Ataka, mendampingi Kapolres Mesuji AKBP Edie Purnomo, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya laporan korban pengeroyokan dan pemukulan OTD atas nama Hendra Kurniawan yang juga menjabat sebagai Pj.Kades Tirtalaga, Kecamatan Mesuji.
Pihaknya memastikan akan segera menindaklanjuti kasus ini dan segera menangkap pelakunya.
“Saksi-saksi sudah kami periksa dan Puskesmas Tanjung Mas Rejo sudah diminta hasil visum nya dan pagi ini tadi kami turunkan tim untuk lakukan olah TKP,” kata Kapolsek Ataka, Kamis (02/04).
Ataka juga meminta agar korban bersabar, karena menurut dia, setiap permasalahan pasti ada sebab akibat, dan setiap hal tidak bisa dikerjakan secara instant dan butuh proses.
“Maka dari itu, malam ini akan kami kirim surat panggilan terhadap terduga pelaku atau saksi-saksi yang netral untuk kami mintai keterangannya. Dan jika terbukti dan merupakan suatu tindak pidana maka akan kami lakukan upaya paksa demi penegakan hukum,” tandasnya. (Rls/gst)
Berita Lainnya
-
Disdukcapil Mesuji Tetap Buka Layanan di Hari Pencoblosan Pilkada 2024
Selasa, 26 November 2024 -
Bawaslu Mesuji: Hanya Satu Paslon Bupati Gelar Kampanye Akbar, Tiga Paslon Lain Batal
Sabtu, 23 November 2024 -
Bawa Sabu 21 Gram Lebih, Dua Pria Warga Rawajitu Utara Ditangkap Polisi
Kamis, 21 November 2024 -
Tujuh Polisi di Mesuji Dipecat, Paling Banyak Pelanggaran Kasus Narkoba
Rabu, 20 November 2024