• Senin, 21 April 2025

Korban Banjir di Bandar Lampung Akan Dapat Bantuan, Wali Kota Minta Camat dan Lurah Mendata

Senin, 11 Maret 2019 - 20.59 WIB
71

Kupastuntas.co, Bandar Lampung -  Warga Bandar Lampung yang tempat tinggalnya terdampak banjir dan longsor pasca hujan deras yang mengguyur pada Sabtu (9/3) sore hingga malam lalu, akan diberi bantuan oleh pemerintah.

Hal itu disampaikan Wali Kota Bandar Lampung, Herman HN, saat meninjau lokasi banjir di Jalan Kamboja, Srengsem, Panjang, Bandar Lampung, Minggu (10/3) kemarin.

“Mana yang kena musibah kita bantu, tapi nggak hari ini, karena ini kan uang pemerintah, jadi saya harus tanggung jawab dulu, Camat harus ngajukan, hari ini kita bantu air mineral dan makan dulu. Ini tidak lain membantu rakyat agar hari ini bisa makan dulu kita siapkan sekitar 2 ribu nasi bungkus dan seribu dus mineral," ujar Herman.

Selain itu. ia juga meminta agar Lurah dan Camat mendata semua yang terdampak banjir di masing-masing wilayahnya. Ia pun telah meminta kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandar Lampung, untuk menaikkan ketinggian jembatan dilokasi banjir dan memperluas ukurannya, agar aliran sungai lebih lancar lagi dan tidak mudah tersumbat.

Sebelumnya, Pemkot Bandar Lampung telah menggelontorkan dana sebesar Rp101,5 juta untuk membantu korban banjir besar yang menimpa pada bulan Februari 2019 lalu.

Kepala BPKAD Bandar Lampung, Trisno Andreas, mengungkapkan, bantuan yang diberikan jumlahnya bervariasi dari Rp500ribu sampai Rp6 juta sesuai kerusakan dan kerugian yang diderita warga.

"Total semua untuk 44 kepala keluarga Rp101,5 juta, anggaran bantuan sosial tidak direncanakan. Yang jumlahnya Rp2 juta ke bawah dibayar tunai, sedangkan Rp2 juta ke atas kirim lewat rekening. Kalau belum punya rekening buat dulu, kita bantu prosesnya," katanya beberapa waktu lalu.

Sementara itu, Susi, warga Perumahan Griya Damai Sejahtera, Gunung Sulah, Way Halim, mengaku dirinya mendapat bantuan sebesar Rp5 juta. “Suami saya yang ngurus, sudah buat rekening tabungan Bank Lampung, kurang tau sudah ditransfer atau belum uangnya," katanya saat ditemui beberapa waktu lalu. (Farhan)

Editor :