Cegah DBD, Puskesmas Bernung Pesawaran Beri Pelatihan Pembuatan Ovitrap
Kupastuntas.co, Pesawaran - Guna memberantas penyebaran Demam Berdarah Dengue (DBD), UPT Puskesmas Bernung memberikan pelatihan pembuatan Ovitrap kepada anggota saka Bhakti Husada Puskesmas Bernung. Hal ini diungkapkan Kepala Puskesmas Bernung sekaligus Ketua Mabisaka Puskesmas Bernung Drg. Ida Farida, di Puskesmas Bernung, Minggu (10/8).
"Ya, kami Puskesmas Bernung bersama Pramuka Pesawaran memberikan pelatihan pembuatan perangkap nyamuk DBD atau Ovitrap kepada saka Bhakti Husada Puskesmas Bernung yang terdiri dari siswa sekolah," ungkapnya.
Menurutnya, kegiatan tersebut untuk memberantas peredaran DBD di wilayah Puskesmas Bernung. "Di tengah musim yang tidak menentu ini, penyebaran virus DBD memang belakangan mudah sekali menyebar, apalagi virus tersebut ditularkan melalui nyamuk aides aegypti yang jentiknya memang menyukai genangan air bersih," ujarnya.
Ia pun menambahkan, selain untuk mencegah penyebaran DBD, kegiatan ini juga untuk memberikan pemahaman kepada anak terkait penyebaran penyakit DBD. "Selain kita beri pemahaman cara memberantas virus DBD, kita juga ingin agar siswa sekolah tahu jika nyamuk aides aegypti ini justru suka dengan genangan air bersih, yang notabene mudah kita temui disekitar rumah," tambahnya.
Dengan kegiatan ini diharapkan, para saka Bhakti Husada Puskesmas Bernung dapat mengimplementasikan pengalamannya ditengah masyarakat. "Mudah-mudahan kegiatan ini bisa memberikan pemahaman kepada siswa sekolah dalam memberantas virus DBD dan ikut mensosialisasikan baik di sekolah atau disekitar rumahnya masing-masing," tutupnya.(Reza)
Berita Lainnya
-
RSUD Pesawaran Tingkatkan Mutu Layanan, Ajak Media Perkuat Informasi Publik Tentang Edukasi Kesehatan
Senin, 01 Desember 2025 -
Bupati Pesawaran Nanda Indira Ingatkan Warga Waspada Musim Hujan, 7–8 Titik Rawan Banjir dan Longsor Dipantau Ketat
Senin, 01 Desember 2025 -
Bupati Nanda Tinjau Penyaluran BPP, Pastikan Bantuan Pangan Tepat Sasaran
Jumat, 28 November 2025 -
Pesawaran Dorong Warga Menabung Saham, Cegah Investasi Bodong
Rabu, 26 November 2025









