Deputi Perlindungan Anak Kementerian PPPA Temui Korban Incest di Pringsewu

Kupastuntas.co, Pringsewu - Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) melalui Deputi Bidang Perlindungan Anak, menemui AG, (18) korban kasus incest di ruang Wakil Bupati Pringsewu Kamis (28/2/2019) sore.
Dalam pertemuan yang berlangsung kurang lebih selama 60 menit tersebut, terlihat AG (18) sempat menyanyikan lagu berjudul 'balonku ada 5' kemudian menghituang angka mulai 1 sampai 20 dengan dipandu pihak pendamping.
Deputi bidang perlindungan anak Nahar mengakui pengungkapan kasus incest di Pringsewu sangat bagus sekali, sebab yang semula tidak dianggap ada masalah ternyata ada masalah, hal itu berkat adanya deteksi dini dari masyarakat.
"Karena korban juga penyandang disabilitas maka ada 4 skema upaya penanganan, yakni dilakukan dengan cepat, bantuan sosial, pendampingan serta perlindungan dalam proses peradilan," kata Nahar.
Dia juga meminta semua OPD terkait untuk berperan membantu korban sesuai dengan tupoksinya. Seperti Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan dan terutama Dinas Sosial untuk memastikan kesiapan pihak keluarga korban (paman, pak de) untuk mengurus korban setelah selesai masa pendampingan.
"Tiga tahun terakhir ini kasus kekerasan seksual sangat tinggi, penyebabnya pengaruh dari handphone (film porno) serta dipicu oleh contoh yang kurang baik dari orang dewasa," paparnya.
Wakil Bupati Pringsewu Dr H Fauzi mengatakan Pemkab Pringsewu akan tetap melakukan pendampingan apalagi dalam kasus ini salah satu pelaku masih di bawah umur.
"Dari segi kesehatan kita pastikan juga korban ditangani oleh dokter spesialis kulit dan kelamin. Mengenai hukuman kita serahkan kepada pihak yang berwenang," singkat Fauzi. (Manalu)
Berita Lainnya
-
Bawa Kabur Uang Majikan Buat Judi Slot, Warga Lampung Tengah Ditangkap Polisi
Senin, 14 Juli 2025 -
Kejari Pringsewu Tetapkan Seorang ASN dan Pihak Swasta Tersangka Korupsi Bimtek Aparatur Desa 2024
Jumat, 11 Juli 2025 -
Puluhan Rumah di Pardasuka Pringsewu Terendam Banjir, Aktivitas Warga Sempat Terganggu
Minggu, 06 Juli 2025 -
Kejati Lampung Geledah Kantor BRI Pringsewu Terkait Dugaan Korupsi Dana Nasabah Rp 17 Miliar
Rabu, 02 Juli 2025