Kupastuntas.co, Pesisir Barat – Ribuan massa perangkat desa dari 116 pekon (desa) di Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) menggelar unjuk rasa di halaman kantor DPRD. Senin (11/02/2019)

Dalam orasi disampaikan beberapa poin yang menjadi tuntutan salah satunya terkait permintaan untuk diauditnya dana reses DPRD Pesibar, dan juga meminta Ketua DPRD Pesibar untuk turun.

Lima anggota DPRD keluar dari gedung untuk menanggapi massa yang telah memenuhi halaman kantor tersebut.

Basis Efendi Anggota Legislatif dari Partai PDIP, mengatakan pihaknya menerima dengan baik kedatangan para pengunjuk rasa.

"Kami menerima dengan baik kedatangan saudara-saudara sekalian. Kami minta perwakilan 15 orang perwakilan untuk mediasi di dalam kantor. Karena kalau semua masuk tentu tidak cukup karena ruangan terbatas" ujar Basis.

Dilaporkan dari lokasi, saat ini pihak DPRD dan 15 perwakilan dari aparatur desa tengah melakukan mediasi di dalam kantor tersebut.  Sementara massa masih tetap melakukan orasi.

Untuk pengamanan 145 personil Polri, TNI, dan juga Satpolpp 120 personil masih tetap berjaga di lokasi.

Kapolres Lambar AKBP Doni Wahyudi, mengatakan kepada para pengunjuk rasa, agar tetap menjaga kedamaian.

"Kepada seluruh pengunjuk rasa untuk tetap menjaga kedamaian dalam melakukan orasi. Seperti yang telah dikatakan ini adalah aksi damai, jadi harus damai. Jangan melakukan hal-hal yang membuat rekan-rekan nantinya berurusan dengan hukum. Jaga diri, jaga keselamatan, dan jaga keamanan" kata Kapolres. (Nova)

https://youtu.be/KjFnDs1n9VI