Sepanjang 30 Meter Irigasi di BNS Jebol Tak Dapat Perhatian Pemerintah
Kupastuntas.co, Lampung Barat - Sepanjang 30 meter irigasi di pekon Bandar Agung, Kecamatan Bandar Negeri Suoh (BNS) kabupaten Lampung Barat (Lambar) tak dapat perhatian dari dinas terkait. Hal itu membuat anggota DPRD Lambar, Sugeng Hari Kinaryo meradang.
"Saya sudah turun langsung tinjau lokasi, dan memang pembangunan ini sudah lama dinanti masyarakat sekitar karena memang dibutuhkan," kata Sugeng.
Dirinya meminta agar dinas terkait segera meninjau langsung kelokasi mengingat semua ini adalah kepentingan warga. Ia berharap agar semua pembangunan yang ada di perhatikan agar bisa di manpaatkan semua warga. Jangan hanya dibangun tapi tidak bermanpaat seperti ini, harap politisi PDIP ini.
Sedangkan Dinas Tanaman Pangan Dan Hortikultura (DTPH) setempat melalui Kasi lahan dan irigasi, Ferdi Nitiarga mengaku belum dapat laporan terkait adanya irigasi yang jebol tersebut.
"Kita belum dapat laporan, menurut penyuluh itu punya PU. Tapi nanti kita kabarin lagi, palakah itu punya kita atau punya PU. Yang jelas petugas kita pernah melaporkan pada tahun 2018 lalu, kalau baru-baru ini belum ada laporan," kata Ferdi diruang kerjanya, Senin sore (14/01/2019).
Dia menjelaskan pihaknya belum pastikan itu punya siapa. "Sekali lagi kalau berdasarkan info dari lapangan itu punya PU. Sejak tahun 2018 memang kita sudah tau, cuma mungkin perlu tahapan. Tapi sudah kita laporkan dengan dinas PU," jelas Ferdi. (Iwan)
Berita Lainnya
-
Petani Terjepit Harga, Bupati Lambar Curhat ke Gubernur Lampung
Kamis, 18 Desember 2025 -
Peserta BPJS Ketenagakerjaan di Lampung Barat Hanya 11,7 Persen
Kamis, 18 Desember 2025 -
Perluas Perlindungan Sosial, BPJS Ketenegakerjaan Sasar Petani Kopi di Lambar
Kamis, 18 Desember 2025 -
Nopiyadi Desak Audit Revitalisasi Sekolah di Lampung Barat Dibuka, Kepsek Didorong Lapor ke APH
Kamis, 18 Desember 2025









