• Selasa, 24 Desember 2024

Fotonya Dicatut di Baliho Prabowo-Sandi, Gatot Nurmantyo : Segera Turunkan!

Minggu, 13 Januari 2019 - 10.59 WIB
216

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Gatot Nurmantyo meminta agar foto dirinya yang terpampang pada posko Badan Pemenangan Nasional (BPN) Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto - Sandiaga Uno di Solo segera diturunkan.

Dalam akun Twitter-nya, Gatot mengaku tak tahu menahu soal pemasangan fotonya itu. Bahkan, ia mengaku tak pernah dimintai persetujuan atau pemberitahuan. "Untuk itu, saya mohon agar foto saya diturunkan dari baliho tersebut secepatnya," ujarnya, dikutip dari @Nurmantyo_Gatot, Minggu (13/1).

Tampak pada baliho itu, Gatot masih mengenakan seragamnya lengkap dengan topi saat masih bertugas dalam satuan TNI AD. Foto Gatot 'mejeng' di pojok kiri atas di baliho tersebut dengan tulisan 'Peresmian Kantor Pusat BPN Prabowo - Sandi. Posko BPN Prabowo - Sandi 02'.

Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon sempat mengklaim Gatot akan mendukung pasangan Prabowo - Sandi pada Pemilihan Presiden (pilpres) 2019.

"Saya sih kalau melihat hatinya, kalau merasakan gesturnya, beliau (Gatot) mendukung kita (Prabowo - Sandi). Tapi nanti bergantung beliau untuk menentukan sikapnya," tutur Fadli akhir Desember 2018 lalu.

Fadli berkicau soal pertemuannya dengan Gatot beberapa waktu lalu. Melalui Twitter, ia bilang Gatot baru saja pulang dari Solo. "Tadi ketemu Jenderal @Nurmantyo_Gatot otw balik ke Jakarta dari Solo. Selamat umroh, mas," imbuh dia.

Memang, Fadli mengakui pertemuan keduanya sebatas kebetulan. Namun, ia berharap pada waktunya Gatot akan mendukung Prabowo-Sandi. "Ya ngobrol-ngobrol saja kebetulan ketemu. Mudah-mudahan saja beliau (Gatot) bisa mendukung (Prabowo - Sandi)," jelasnya.

Sebelumnya, Gatot mengaku belum menentukan dukungan terhadap pasangan capres - cawapres dari kubu manapun. Ia bilang dukungannya akan langsung disampaikan dari bilik suara saat pencoblosan pilpres yang digelar April 2019 mendatang. (cnn)

Editor :