• Selasa, 10 Juni 2025

Bupati Dewi Handajani Kunjungi Korban Tsunami di Kelumbayan

Selasa, 25 Desember 2018 - 21.08 WIB
94

Kupastuntas.co, Tanggamus - Setelah sebelumnya Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani, melalui Sekretaris BPBD Tanggamus Maryani mengunjungi keluarga korban tsunami di Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan. Hari ini Selasa (25/12/2018), Bupati Tanggamus, Hj Dewi Handajani mengunjungi langsung para korban, khususnya keluarga Neni Muriati (4) yang menjadi korban meninggal dunia, akibat bencana tsunami yang melanda pesisir pantai Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Sabtu malam (22/12/2018).

Dalam kunjungannya ini Bupati langsung mendatangi warga yang tengah berobat di Posko Kesehatan yang dibuka untuk melayani para korban bencana. Ditempat ini, Bupati menanyakan keluhan sakit yang diderita oleh warga, sekaligus memberikan semangat kepada warga setempat.

Selanjutnya Bupati juga meninjau lokasi pengungsian yang berada tak jauh dari Posko Kesehatan. Disini, bupati yang akrab disapa bunda ini, menyampaikan rasa bela sungkawanya dan mengajak warga untuk sabar dan ikhlas.

"Bunda turut berbelasungkawa atas musibah yang dialami. Semoga bencana ini ada hikmahnya, serta mudah-mudahan selepas cobaan ini ada kebaikan dan hikmahnya," kata Bupati.

Kepada keluarga korban meninggal Neni (4), Bupati menyampaikan rasa duka citanya.

"Bunda juga menyampaikan duka cita yang mendalam atas kehilangan ananda Neni tercinta. Semua ini milik Allah dan semua akan kembali. Semoga keluarga almarhumah diberi ketabahan atas cobaan yang diterima. Kehilangan anak merupakan ujian yang menorehkan luka yang sangat dalam," ujarnya lirih.

Bupati melanjutkan, kepada warga masyarakat, sekali lagi bahwa yang dialami ini adalah fenomena alam.

"Bencana memang takdir Allah, tapi ada juga bencana yang terjadi karena andil kita. Oleh karenanya kita harus lebih waspada," imbuhnya.Kemudian menyikapi kondisi yang dialami warga, yakni adanya beberapa rumah yang hanyut dan rusak, juga perahu yang rusak. Bupati menyatakan besok, Rabu (26/12/2018) Pemkab akan menggelar rapat terkait penanggulangannya.

Dalam kesempatan tersebut, Bunda Dewi menyerahkan bantuan secara pribadi kepada para korban yang rumahnya hilang dan rusak. Bunda Dewi juga kembali memberikan santunan kepada keluarga korban meninggal dunia Neni, yang diterima ibundanya Sumiati.

"Selaku Bupati, saya pada hari ini memiliki kepedulian secara pribadi pada masyarakat yang terkena musibah," katanya.

Bupati juga meminta kepada jajarannya untuk melaksanakan tugas dan melayani para korban dengan baik.

Sebelumnya Pemkab Tanggamus juga sudah turun melakukan penanggulangan darurat bencana di Pekon Kiluan. Mulai dari pemberian bantuan bahan makanan, pakaian layak pakai, selimut, tenda dan Pos Kesehatan.

Terkait Pos Kesehatan, Kepala Dinas Kesehatan Sukisno, menyampaikan bahwa Pos telah dibuka sejak hari terjadinya bencana Sabtu (22/12/2018).

"Pos sudah kami buka sejak Sabtu malam, sesaat setelah terjadi bencana. Dari pelayanan yang kami lakukan, diketahui keluhan warga masih dalam kondisi yang wajar, seperti flu dan batuk. Juga tidak ada yang cidera akibat bencana kemarin. Untuk faktor psikologis warga juga cukup baik, mereka semangatnya tinggi dan tetap menjalankan aktivitas seperti biasa," terangnya.

Bersamaan dengan kunjungan Bupati, PMI Kabupaten Tanggamus juga mengunjungi korban bencana dan memberikan bantuan kepada para korban.

Bantuan yang diberikan berupa terpal, selimut, handuk, peralatan mandi, pembalut, popok bayi, mie instan dan makanan siap saji.

Sekretaris PMI Tanggamus Maryani, menyatakan PMI bersama BPBD siap melayani masyarakat.

"Termasuk bila masyarakat akan dievakuasi, kami akan menambah unit tenda, untuk tempat bernaung," katanya.

"PMI juga membuat tenda darurat untuk evakuasi anak-anak dan ibu pada malam hari," tambahnya.

Sementara Kepala Pekon Kelumbayan, Kadek Sukresna menyampaikan terima kasihnya kepada Bupati dan semua pihak yang telah membantu warga Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan.

"Tentunya atas nama masyarakat Pekon Kiluan Negeri, kami mengucapkan terima kasih kepada Bunda Dewi, Pemda, TNI, Polri dan semua pihak yang telah membantu disini. Mudah-mudahan ini dapat kami lalui dan tidak terulang lagi," pungkasnya. (Sayuti)

Editor :