Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PU-PR) menambah lahan untuk mendukung pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS). Ruas tol yang ditambah adalah ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang sebanyak 81 bidang lahan dengan luas 8,86 hektare (ha).

Tambahan lahan tersebut rencananya akan dimanfaatkan sebagai jalan utama, simpang susun, jalan akses, persimpangan jalan, underpass atau overpass, lokasi gerbang tol, kantor gerbang tol, persimpangan sebidang, dan rest area.

Sekretaris Tim Percepatan JTTS Lampung, Zainal Abidin mengatakan, pihaknya saat ini sedang mensosialisasi dokumen dari Kementerian PU-PR terkait perencanaan penambahan lahan kepada seluruh aparat kabupaten yang wilayahnya terkena pembangunan tol.

“Setelah itu kita konsultasi publik bertemu langsung dengan masyarakat yang diagendakan pada Kamis (20/12/2018) mendatang di Desa Lambu Kibang, Tulang Bawang Barat. Kita meminta persetujuan masyarakat untuk pembebasan lahan," jelas Zainal, pada sosialisasi kebutuhan lahan tambahan untuk JTTS ruas II, di ruang Abung gedung Balai Keratun Pemerintah Provinsi Lampung, Selasa (18/12/2018).

Baca Juga: Mati Pajak Dua Tahun, STNK Hangus

“Setelah mendapat persetujuan kita meminta persetujuan gubernur dengan dilegalkan dalam bentuk penetapan lokasi. Penetapan lokasi itu sebagai dasar bagi BPN untuk pengadaan tanah," imbuh dia.

Sementara Humas PT Waskita Karya, Agung Susilo mengatakan, pengadaan lahan tol ruas II Terbanggi Besar-Pematang Panggang saat ini telah mencapai 95 persen, sedangkan pekerjaan fisik sudah 85 persen. Sisa pembebasan katanya, hanya masalah waktu.

“Pekerjaan fisik yang belum selesai berada di akses vital seperti jembatan yang berada di lokasi rawa dan sungai. Mudah-mudahan bulan Maret atau April sudah selesai dikerjakan," tuturnya.

Sementara untuk JTTS Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar dipastikan sudah siap untuk diresmikan oleh Presiden Jokowi. Demikian disampaikan Gubernur Lampung M Ridho Ficardo, belum lama ini.

“Kami memastikan dengan benar kesiapan jalan tol ini, memperbaiki mana yang masih kurang untuk disempurnakan, termasuk dengan menyambungkan langsung kepada dermaga eksekutif. Karena dengan dibukanya JTTS ruas Bakauheni-Terbanggi Besar tentu akan memudahkan akses masyarakat, terlebih dalam waktu dekat akan menghadapi Hari Natal dan Tahun Baru," kata Gubernur Ridho.

Gubernur Ridho meyakini, dengan dibuka JTTS ruas Bakauheni-Terbanggi Besar akan mendorong peningkatan perekonomian Provinsi Lampung secara pesat.

“JTTS Lampung akan menjadi tulang punggung sistem logistik nasional, dan secara langsung akan berdampak terhadap meningkatnya pertumbuhan perekonomian Provinsi Lampung. JTTS ini juga akan berpengaruh terhadap meningkatnya kunjungan wisman dan wisnus ke Provinsi Lampung. Terlebih keberadaan JTTS Lampung ini akan didukung dengan Bandara Internasional dan Dermaga Eksekutif," ujar Gubernur. (Erik)

Baca Juga: Pemprov Lampung Rolling 20 Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Ini Daftar Namanya