Kupastuntas.co, Tanggamus - Sebanyak 350 personil gabungan Polri, TNI, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan elemen masyarakat lainnya dikerahkan untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru di Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu.

Para petugas itu nantinya akan disebar dan ditempatkan di tiga pos pengamanan dan satu pos pelayanan yang tersebar di Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu, serta titik-titik rawan kemacetan lalulintas dan gangguan Kamtibmas dalam kegiatan Opresi Lilin Krakatau 2018.

Tiga pos pengamanan akan ditempatkan di Kecamatan Gisting, Kotaagung dan Wonosobo, sedangkan pos pelayanan ditempatkan di Pringsewu. Di pos pengamanan dan pelayanan ini akan disiagakan personil gabungan setiap harinya.

"Personil juga akan diterjunkan di titik rawan, seperti gereja, tempat wisata, mall dan pusat-pusat keramaian lainnya," kata Kapolres Tanggamus, AKBP I Made Rasma usai telekonference dan rapat koordinasi lintas sektoral dalam rangka kesiapan pengamanan perayaan Natal 2018 dan tahun baru 2019, di aula Wirasatya Polres  Tanggamus, Rabu (19/12/2018).

Wakil Bupati Tanggamus, AM Syafi'i pada kesempatan itu mengatakan, ratusan tenaga medis, Satpol PP Dinas Perhubungan, dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bahkan sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) Kabupaten Tanggamus dipastikan bakal terjun ke lapangan untuk ikut berpartisipasi dalam mengamankan perayaan Natal dan tahun baru.

"Tadi dalam rakor sudah kita sampaikan agar ditambah lagi pos pengamanan di Siringbetik Kecamatan Wonosobo," kata Syafi'i.

Sementara Kepala staf Kodim (Kasdim) 0424/Tanggamus, Mayor Infantri Suhada Erwin menyatakan kesiapan TNI dalam hal ini Kodim 0424/Tanggamus dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru, dengan menyiapkan personil dan berkoordinasi dengan pihak kepolisian.

"Personil TNI khususnya Danramil yang ada di Kabupaten Tanggamus dan Pringsewu akan berkoordinasi dengan Kapolsek. Diluar dari pasukan yang nanti akan digelar, kami juga akan melakukan patroli dalam rangka mendukung pengamanan natal dan tahun baru 2019," kata dia.

Bahkan kata Kasdim, TNI juga  akan meningkatkan kewaspadaan dalam mencegah kemungkinan adanya aksi teror dan kejahatan konvesional, melalui kegiatan preventif yang didukung kegiatan intelijen, serta penegakan hukum secara tegas dan profesional.

"Ini semua kita lakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat yang akan melaksanakan perayaan natal dan tahun baru," tegasnya. (Sayuti)