• Jumat, 15 November 2024

Aneh! Liput Razia, Foto yang Diabadikan Wartawan Disuruh Hapus oleh Polisi

Minggu, 02 Desember 2018 - 16.59 WIB
265

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Sikap tak mengenakkan terjadi pada seorang wartawan yang bertugas mencari berita di Kota Bandar Lampung.

Pasalnya, wartawan yang hendak meliput razia di tempat hiburan malam (THM) di wilayah Sukaraja, Bandar Lampung, yang di gelar Satuan Reserse Narkoba Polresta Bandar Lampung, Sabtu (1/12) malam, foto yang sempat diabadikan awak media, minta dihapus oleh salah satu anggota yang bertugas.

Kejadian tersebut berawal saat ada razia yang digelar Satresnarkoba Polresta Bandar Lampung, dengan melibatkan K9 Polda Lampung (Anjing pelacak), wartawan Kupas Tuntas yang mendapat informasi tersebut, lantas menyambangi lokasi razia yang disambangi Polresta Bandar Lampung.

Saat wartawan sampai di lokasi, sebagian petugas sudah masuk kedalam karaoke tersebut, sedangkan sebagian lagi bersama K9 (anjing pelacak) menyisir setiap kendaraan yang parkir di parkiran karaoke tersebut.

Kemudian perdebatan kecil muncul, karena anggota yang menanyakan dengan nada tinggi. Melihat situasi yang kurang mengenakkan, lantas awak media menjelaskan bahwa ia dari media.

Namun, wartawan yang mengabadikan foto saat anjing pelacak menyisir setiap kendaraan, petugas yang berpakaian baju biasa (bukan dinas) berwarna kuning berbadan besar, langsung menyambangi wartawan tersebut dan membentaknya.

"Hey, kamu kenapa moto-moto. Kamu siapa dan darimana," kata anggota tersebut.

Si wartawan pun menjawab. "Saya dari media bang. Kenapa gak boleh diliput bang. Pak kasat atau wakasat bang yang mimpin, saya izin mau ketemu," ucap si wartawan tersebut dengan menjelaskan nama medianya.

Bahkan Ia pun meminta si wartawan tersebut untuk menghapus foto-foto yang sudah diabadikan si wartawan.

"Ini tempat umum bang, kenapa tidak boleh saya foto," jawab si wartawan kepada petugas tersebut dengan mempertahankan foto yang sudah diabadikannya.

Bahkan petugas itu pun menuding wartawan tersebut kalau razia itu bisa bocor kemana mana.

Petugas itu pun meminta ID card si wartawan, dan kebetulan id cardnya berada di sepeda motornya.

"Tanya bang sama abang itu (pawang anjing pelacak). Saya kemarin waktu razia kayak beginian, ikut kok dan dipersilahkan sama Kasat kok (Narkoba Polresta Bandar Lampung)," kata si wartawan itu.

Lantas petugas itupun menanyakan kepada petugas K9 Direktorat Sabhara Polda Lampung tersebut. "Iya ndan, benar, dia ikut waktu razia kemarin," ucap salah satu petugas K9 tersebut.

Namun, ketika wartawan hendak mengambil id card nya, petugas itu mengatakan. "Kamu main poto-poto saja tadi, nanti saya kena marah sama atasan saya," ucap petugas itu.

Petugas itu pun sempat menanyakan kepada wartawan tersebut siapa wakasat Satresnarkoba Polresta Bandar Lampung, dan dijawab si wartawan tersebut dengan benar.

Tidak ingin perdebatan berlanjut, si wartawan itu pun pergi meninggalkan tempat razia itu, dan disaksikan security hiburan malam tersebut. (Oscar)

Editor :