• Minggu, 24 November 2024

Tingkatkan Sosialisasi Pemilu, KPU Lampung Gandeng LSM dan Ormas

Jumat, 09 November 2018 - 15.45 WIB
86

Kupastuntas.co, Bandarlampung – Sosialisasi pemahaman terkait pemilu 2019 kepada masyarakat terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Lampung. Kali ini KPU Lampung menggandeng Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) dan ormas dengan menggelar forum sinergisitas dalam pemahaman pemilu di Aula KPU Lampung, Kamis (08/11/2018).

Anggota KPU Lampung Divisi Sosialiasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat, Antoniyus mengungkapkan, diskusi tersebut digelar dalam rangka membangun sinergi antara KPU dgn Ormas dan NGO/LSM untuk mewujudkan Pemilu 2019 yang damai dan berkualitas.

"Ormas dan LSM itu memiliki jejaring dan konstituen atau basis massa yang banyak, harapannya nanti lembaga atau kelompok ini bisa menjadi mitra KPU dalam mensosialisasikan semua hal terkait dengan kepemiluan" ungkapnya.

Baca Juga: Kasus Dugaan Pelanggaran Pemilu, Ketua Bawaslu Tubaba: Saksi Pelapor Tidak Sanggup Bersaksi

Menurut Antoniyus, pendidikan politik bukan hanya menjadi tugas penyelenggara pemilu, partai politik dan pemerintah saja namun juga membutuhkan keterlibatan lembaga atau ormas dan LSM.

"Banyak sekali forum atau kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh lembaga-lembaga tersebut yang bisa dimanfaatkan oleh KPU untuk mensosialisasikan tahapan atau informasi-informasi tentang pemilu, seperti hari dan tanggal pelaksanaan pemilu 2019, jumlah surat suara yg harus dicoblos, syarat menjadi pemilih, termasuk informasi peserta pemilu, dan calon-calonnya" ungkapnya.

Antoniyus juga berharap agar ormas dan NGO bisa membantu KPU untuk  mengkampanyekan gerakan anti politik uang, anti politisasi SARA dan menghindari ujaran kebencian atau hoaks terutama kepada konstituen atau pengurus dan anggota lembaganya.

Untuk diketahui, dalam diskusi tersebut dihadiri oleh Lembaga perempuan Damar, PW Nasyiatul Aisyiyah. Fatayat NU, FKUB lampung, Karang Taruna, GP Anshor, IPM, Pemuda Muhammadiyah,  dan beberapa ormas dan NGO lainnya. (Sule)

Editor :