Banjir di Tanggamus, Begini Kondisi di Kecamatan Wonosobo dan Bandar Negeri Semoung

Kupastuntas.co, Tanggamus – Banjir bandang kembali terjadi di Kabupaten Tanggamus, Rabu (7/11/2018) disebabkan meluapnya sejumlah sungai. Kali ini banjir melanda Kecamatan Kotaagung Barat, Wonosobo, Bandar Negeri Semoung, Cukuhbalak dan Kelumbayan.
Pantauan Kupastuntas.co, banjir bandang di Kecamatan Wonosobo melanda Pekon Lakaran, Banyu Urip, Dadirejo, Wonosobo, Dadisari dan Way Liwok. Banjir bandang yang terjadi Rabu (7/11/2018) sekitar pukul 3.30 WIB ini juga merendam ratusan rumah warga, tanaman padi sawah siap panen dan kebun kates California.
Berita Terkait : Banjir Bandang Hantam Sebagian Wilayah Tanggamus, Warga Minta..
Air bah juga menyebabkan tanggul pengaman banjir di Pekon Banyu Urip, Kecamatan Wonosobo nyaris putus.
"Kalau tanggul yang nyaris putus dan jebol ini tidak segera diperbaiki akan fatal akibatnya, bukan hanya mengancam pemukiman juga fasilitas umum, sawah dan kebun," kata Wawan (35), warga Pekon Banyu Urip.
Banjir bandang di Kecamatan Bandar Negeri Semoung terparah terjadi di Pekon Bandar Sukabumi, dengan ketinggian air sebatas lutut orang dewasa. Dan merendam tanaman padi, kebun dan jalan raya.
Hujan yang mengguyur juga membuat aliran sungai besar di Cukuhbalak seperti Way Balak, Way Kacamarga, Way Pertiwi Hulu dari Pekon Banjar Negeri, Kejadianlom hingga Wayrilau.
"Cukuhbalak ini baru saja diterjang banjir dan tanah longsor dan belum stabil, saat ini sudah banjir lagi," kata Roni, warga Pekon Wayrilau. (Sayuti)
Baca Juga: Banjir Landa Pekon Umbar Kecamatan Kelumbayan, Seorang Warga Tewas, 17 Rumah Hanyut
Baca Juga: Korban Tewas Banjir Bandang di Kelumbayan Tanggamus Ditemukan
Berita Lainnya
-
Kasus Dugaan Korupsi Perjas DPRD Tanggamus, Kejati Periksa Sekwan Hingga Pihak Travel
Rabu, 12 Maret 2025 -
Dilaporkan Hilang, Nelayan Ditemukan Meninggal di Laut Cukuhbalak Tanggamus
Rabu, 12 Maret 2025 -
Bupati Tanggamus Sidak Sejumlah OPD, Pastikan Pegawai Disiplin
Selasa, 11 Maret 2025 -
Kepala Balai Besar TNBBS di Kotaagung Diduga Lakukan Tindakan Asusila ke Pegawainya, Suami Korban Tuntut Permintaan Maaf
Senin, 10 Maret 2025