• Jumat, 18 Oktober 2024

Lampung Selatan Rawan Banjir, Longsor, dan Puting Beliung

Selasa, 06 November 2018 - 10.44 WIB
273

Kupastuntas.co, Lampung Selatan – Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) akan mengelar simulasi penanggulangan bencana.

Kegiatan itu dijadwalkan akan dilaksanakan di lokasi Wisata Kuliner Dermaga Bom Kalianda, hari ini (Selasa, 6/11/2018) sekitar pukul 09.00 WIB.

Kepala Harian BPBD Lampung Selatan, I Ketut Sukerta menuturkan, dalam simulasi tersebut pihaknya akan melibatkan masyarakat tangguh bencana, Polairud Lampung Selatan dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Sebagai nara sumber akan mengundang Direktur Management Kebencanaan dari Kemendagri Elvius Dailami. Kenapa kita undang mereka semua, untuk melatih kekompakan semua pihak, apabila terjadi bencana di sini," ujarnya, Senin (5/11/2018).

Ia menyampaikan, simulasi penanggulangan bencana diutamakan untuk penyelamatan masyarakat yang tinggal di kawasan Pulau Sebesi dan sekitarnya, apabila terjadi bencana gempa bumi dan tsunami.

"Intinya, upaya pertolongan pertama, utamanya untuk masyarakat di kepulauan apabila terjadi bencana. Kita juga akan menerjunkan lima unit kapal dalam simulasi nanti, yakni kapal dari Polairud, BNPB dan BPBD," jelasnya.

Ia merincikan, beberapa titik yang berpotensi menimbulkan bencana untuk banjir meliputi kecamatan Sragi, Katibung, Sidomulyo, Candipuro, Natar dan Palas.

Sedangkan untuk potensi bencana longsor meliputi Katibung, Bakauheni, Ketapang dan Rajabasa. Sementara itu, untuk titik kecamatan yang berpotensi terjadinya bencana angin puting beliung meliputi Ketapang dan Tanjungbintang.

"Untuk itu, kita mengimbau kepada masyarakat sekitar untuk waspada terhadap potensi-potensi bencana yang dapat muncul. Petugas kita pun, telah stand by selama 24 jam," terangnya. (Dirsah/Edu)

Editor :