Kupastuntas.co, Way Kanan - Dengan menilai informasi terlebih dahulu baik sumber maupun dampak yang terjadi maka kondisi kerukunan bisa selalu terjaga.

Hal itu yang dimaksud Wakapolres WayKanan, Kompol Vicky Dzulkarnain, saat mengajak tokoh masyarakat menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kantibmas) dengan tidak termakan asutan atau berita hoax dengan cara menilai setiap informasi mengenai sumber berita dalam mencari kebenaran dan melihat dampak yang akan terjadi.

"Jangan sungkan untuk meminta polisi menerangkan apakah benar informasi yang sedang ramai tersebar ditengah mesyatakat terutama hasutan perpechan kerukunan. sehingga tindakan apa yang patut dilakukan warga sehingga pihak kepolisian yang bertanggungjawab dalam keamanan masyarakat segera menyelesaikan masalah hingga tidak terjadi peperangan baik antar kampung maupun suku dan agama,"ujar Waka di Kecamatan Negeri Agung, Jumat (2/11/2018).

Mengingat potensi-potensi perpecahan kerukanan masyarakat juga tidak bisa dicegah dan bisa terjadi karena beberapa kehormatan yang pegang teguh. Baik sudah menjadi budaya, nama besar keluarga, dan kultur daerah dan tempat tinggal.  Maka, berbeda pendapat dan rasa kehormatan diri yang dijunjung kuat antar sesama tentang pilihan, dan kebebasan bermasyarakat seringkali terganggu jelang kampanye pemilihan umum (Pemilu). Tentu, peran aktif masyarakat terhadap fungsi polisi menjadi langkah-langkah pencegahan perpecahan bisa terjadi.

"Marilah kita tanamkan kesadaran diri sejak dini untuk menahan emosi dalam menerima dan menanggapi masalah dengan cara kekerasan. Kami sangat membutuhkan musyawarah dalam menyelesaikan masalah. Jangan sampai sudah ada korban baru meminta polisi bertindak. Tanpa kesadaran bersama, kita tidak akan sukses menciptakan kondisi daerah yang aman tertib serta rukun," tegasnya.

Tokoh masyarakat Kampung Tanjung Rejo, Dedi Mansyursyah, menilai bahwa tanpa sering komunikasi yang rutin seperti ini terkadang masyarakat kekurangan pemahaman untuk ikut bertanggungjawab sesama warga yang saling mengingatkan dan saling meredam emosi jika ada konflik baik sesama keluarga mapun tetangga.

"Saya mewakili masyarakat sangat senang atas kedatangan Waka Polres Way Kanan berserta anggota dan mohon diberikan bimbingan dari bapak Waka Polres Way Kanan selaku pembina Kamtibmas di Kabupaten Way Kanan. Dengan begini keakrapan sesama semakin terjalin dan memahami kemana harus mengadu,” kata Dedi selaku tokoh masyarakat.

Untuk diketahui, kegiatan itu juga dihadiri Masyarakat Kampung Tanjung Rejo, KBO Intelkam Ipda Supriyanto, KA SPKT Ipda Winarno, didampingi Kepala Pospol Negeri Agung Ipda Abdul Haris dan anggota Bhabinkamtibmas.  (Indro)