Hujan Lebat Disertai Angin Kencang Sebabkan Banjir di Desa Sigi-Palolo

Kupastuntas.co, Jakarta - Salah satu desa di Kabupaten Sigi, Sintuvu di Kecamatan Palolo, dilaporkan dilanda banjir karena hujan deras di wilayah itu selama beberapa hari terakhir.
Kondisi banjir, menurut Angki, warga desa tetangga Sintuvu, Desa Saleh Makmur, tidak separah kejadian sebelumnya yang menyebabkan tanah longsor dan limbah kayu. Banjir sebelumnya memakan korban jiwa, menghancurkan sarana air bersih, dan memutus akses jalan menuju desa karena tertimbun longsor.
Dari keterangan Angki pada Minggu (14/10/2018), banjir terbaru terjadi pada Sabtu (13/10/2018) sekitar pukul 17.00 WITA karena hujan lebat disertai angin kencang dan petir.
Banjir dikatakan disebabkan sungai yang ada di atas pemukiman meluap karena tidak bisa menampung curah hujan. Belum ada informasi korban jiwa, namun puluhan rumah penududuk, lahan pertanian, dan kebun kakao dikatakan terendam banjir.
Desa Sintuvu terletak di pinggiran gunung yang berbatasan dengan kawasan Taman Nasional Lote Lindu (TNLL). Wilayah itu rawan banjir dan longsor karena hutan mulai gundul akibat perluasan areal kebun.
Angki juga mengungkap dataran Palolo pada Jumat (12/10/2018) diterjang angin puting beliung. Puluhan rumah di tiga desa yakni Tanah Harapan Berdikari dan Bahagia rusak diterjang puting beliung. Dalam bencana tersebut juga tidak ada korban. (Cnn)
Berita Lainnya
-
Pemerintah Tetapkan 18 Agustus 2025 Hari Libur Nasional
Jumat, 01 Agustus 2025 -
Lampung Peringkat Tujuh Daftar Provinsi dengan Penduduk Miskin Terbanyak
Senin, 28 Juli 2025 -
Kementerian Sosial Nonaktifkan 8 Juta Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan
Rabu, 16 Juli 2025 -
Korlantas Polri Gelar Operasi Patuh Serentak Mulai Besok
Minggu, 13 Juli 2025