• Minggu, 22 Desember 2024

Diduga Karena Puntung Rokok, Perkebunan Karet di Tubaba Nyaris Hangus Terbakar

Minggu, 14 Oktober 2018 - 19.28 WIB
92

Kupastuntas.co, Tulangbawang Barat - Puluhan hektar lahan Perkebunan Karet dan Kelapa Sawit milik warga di Tiyuh Penumangan Kecamatan Tulangbawang Tengah, Kabupaten Tulangbawang Barat (Tubaba) tepatnya di daerah Tulung Balak Penumangan dilanda kebakaran hebat yang terjadi Sabtu tengah malam (13/10/2018).

Angin yang berhembus kencang dan keringnya ilalang serta daun-daun membuat kobaran api menyebar dengan cepat dan sulit untuk dipadamkan. Tak hanya itu, asap yang ditimbulkan dan kondisi yang gelap juga menambah tingkat kesulitan untuk memadamkan.

Dari lokasi kejadian, sejumlah warga terutama para pemilik lahan tampak berupaya memadamkan api dan mencegahnya meluas hingga ke areal kebun karet lainya.

Mereka tampak kewalahan lantaran api tak kunjung padam, malah sebaliknya justru si jago merah itu semakin membesar dan sulit dikendalikan.

“Kami tidak tahu terbakarnya dari kapan, ini kami tau karena ada yang kasih tau kami lewat telfon. Kami tadi malam Sulit untuk memadamkan api karena kami hanya menggunakan alat seadanya,” kata Patoni saat dilokasi yang sedang berupaya memadamkan api, Minggu (14/10/2018).

Menurut dia, kebakaran di lahan tersebut telah menghanguskan puluhan hektar. Lahan yang terbakar itu merupakan kawasan perkebunan karet dan kelapa sawit yang penuh ilalang kering serta dedaunan karena musim kemarau seperti saat ini.

Warga menduga api berasal dari puntung rokok warga yang dibuang saat melintas karena lahan yang terbakar mulai dari tepi jalan.

"Ini kami duga dari puntung rokok orang yang  lewat dan dugaan kami api berasal dari perkebunan karet Milik PT. Him yang berada di atas puncak gunung, karena sudah menjadi tradisi setiap kemarau pasti kebakaran terus,"cetus Patoni.

Patoni dan warga lain yang memiliki lahan yang terbakar itu menerangkan, kebakaran tidak hanya terjadi di areal Tulung Balak saja, melainkan terdapat juga di beberapa titik lain yang juga masih diwilayah Tiyuh Penumangan.

"Di areal Gunung Cani, Ketiyau dan Bawang Kemiling juga kebakaran,"terang mereka.

Warga mengaku, akibat dari kejadian ini kerugian yang dialami oleh warga yang lahannya habis terbakar di taksir mencapai ratusan juta rupiah. Warga pun berharap khusnya kepada pengendara yang melintas agar tidak membuang puntung rokok sembarang.

"Inikan musim kemarau, walaupun lahan sudah bersih tapi kalau ada sedikit saja api pasti membesar dan merambat,"pungkasnya. (Irawan/Bas/Lucky)

Editor :