• Minggu, 22 Desember 2024

100 Personil Brimob Polda Lampung Siap Diberangkatkan ke Sulteng

Kamis, 04 Oktober 2018 - 11.08 WIB
64

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - 100 personil dari Satuan Brimob Polda Lampung ditugaskan ke Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dalam rangka membantu pengamanan pasca gempa bumi dan tsunami.

Sebelum diberangkatkan pada Kamis (4/10/2018) malam nanti, para personil yang ditugaskan sebagai Satuan Tugas Operasi Aman Nusa II di bawah kendali operasi (BKO) Polda Sulteng berbaris mengikuti apel pasukan di Mako Brimbob Polda Lampung.

Kapolda Lampung Irjen Pol Purwadi Arianto menegaskan ada lima poin penting yang harus menjadi pedoman pasukan ketika bertugas di Sulteng. Di antaranya, bekerja dengan ikhlas, bertugas untuk membantu korban bukan menjadi beban.

Baca Juga: Wakapolda: Penangkapan 4 Oknum Polisi Pungli SIM Atas Arahan Kapolda Lampung

"Selamat bertugas. Jaga kesehatan, ikhlas saat bertugas. Jaga nama baik, junjung tinggi kehormatan. Di sana kalian ditugaskan untuk membantu korban, jangan sampai menjadi beban," ujar Purwadi dalam kata sambutannya.

Purwadi menjelaskan, keberangkatan para personil merupakan suatu kebanggaan tersendiri bagi Satuan Brimob Polda Lampung. Karena penugasan tersebut merupakan bentuk kepercayaan dari Mabes Polri. Purwadi meminta agar setiap kegiatan yang dilaksanakan dijalankan dengan penuh semangat.

Bhayangkara Satu (Baratu) Deni A, salah seorang personil Brimob Polda Lampung yang turut melaksanakan Operasi Aman Nusa II ke Sulteng menuturkan, penugasan ini merupakan yang terjauh. Sebelumnya, ia hanya ditugaskan ke Palembang dan Jakarta saat pengamanan Asian Games 2018.

Kali ini, ia bertugas dengan meninggalkan sang istri dan anak pertamanya berumur tiga bulan.

"Saya harus ikhlas meninggalkan istri dan anak saya, ini hanya sementara. Tugas ini adalah tugas kemanusiaan, saya bangga ikut dalam tugas kali ini. Sebelumnya saya belum pernah mendapat penugasan seperti ini, Insyaallah saya kuat," tegasnya.

Pergi bertugas selama berbulan-bulan tentu membuatnya merindukan anak-istri. Namun, rasa rindu itu dapat dilaluinya berkat kemajuan zaman.

"Tidak ada bawa foto-foto, saya tinggal melihat Instagram atau video call via Whatsapp aja. Kalau rindu itu pasti, tapi ini adalah tugas kemanusiaan. Sekali melangkah jangan menyerah, sekali tampil harus berhasil," ucapnya. (Kardo)

 

Editor :