Peduli Bencana Palu dan Donggala, Polres Tanggamus Galang Dana di Internalnya

Kupastuntas.co, Tanggamus - Guna membantu meringankan beban korban bencana di Kota Palu dan Donggala, Provinsi Sulawesi Tengah, Polres Tanggamus menggelar penggalangan dana di lingkungan internalnya.
Penggalangan dana dilakukan hanya di lingkungan Polres Tanggamus secara sukarela, dan dimulai dari lapangan Mapolres, Senin (01/10/2018).
Mewakili Kapolres Tanggamus AKBP I Made Rasma, SIK. M.Si., Kabag Sumda Kompol Renaldi Eka Saputra, SH. MH mengungkapkan, penggalangan dana hanya dilaksanakan melalui internal Polres, Polsek Jajaran serta Bhayangkari.
"Hasil penggalangan dana dari personel Polres Tanggamus dan polsek jajaran akan disalurkan kepada korban bencana alam gempa dan tsunami di Palu dan Donggala. Hingga sore ini, telah berhasil dikumpulkan dana sebesar Rp. 11 juta," kata Kompol Rinaldi Eka Saputra.
Baca Juga: Lama Ditinggal, Mess Bekas Pengembang Pasar SMEP Terbakar
Menurut Kompol Rinaldi Eka Saputra, jumlah tersebut masih akan terus bertambah, sebab masih ada beberapa Polsek yang belum melaporkan. Nantinya, dana akan dikumpulkan menjadi satu di Biro SDM Polda Lampung.
"Penyalurannya juga akan melalui Polda Lampung," ujarnya.
Melalui penggalangan dana tersebut, lanjut Kompol Rinaldi, diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudara yang terdampak bencana tersebut. "Semoga bantuan ini dapat membantu saudara-saudara disana," tandasnya.
Sebelumnya, Palu dan Donggala diguncang gempa bumi dengan kekuatan 7,4 SR dan mengakibatkan tsunami di pesisir pantai talise kota Palu, Jumat sore (28/9/2018).
Informasi terbaru disampaikan Kepala Pusat Data Informasi dan Humas di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho Minggu (30/09/2018) siang. Korban tewas akibat gempa dan tsunami di Palu dan Donggala, Sulawesi Tengah bertambah jadi 832 Orang.
Baca Juga: PWI Lampura Inisiasi Penggalangan Dana Korban Gempa dan Tsunami Palu dan Donggala
"Update dampak bencana jumlah korban jiwa sampai siang ini pukul 13.00, total 832 orang meninggal dunia terdiri di Kota Palu 821 orang dan Donggala 11 orang," kata Sutopo.
Sutopo mengatakan, jumlah korban kemungkinan masih akan terus bertambah karena pencarian dan evakuasi terus dilakukan. (Sayuti)
Berita Lainnya
-
Kasus Dugaan Korupsi Perjas DPRD Tanggamus, Kejati Periksa Sekwan Hingga Pihak Travel
Rabu, 12 Maret 2025 -
Dilaporkan Hilang, Nelayan Ditemukan Meninggal di Laut Cukuhbalak Tanggamus
Rabu, 12 Maret 2025 -
Bupati Tanggamus Sidak Sejumlah OPD, Pastikan Pegawai Disiplin
Selasa, 11 Maret 2025 -
Kepala Balai Besar TNBBS di Kotaagung Diduga Lakukan Tindakan Asusila ke Pegawainya, Suami Korban Tuntut Permintaan Maaf
Senin, 10 Maret 2025