Uang Tunai Rp 1.3 Juta Diamankan Dari OTT Oknum Polisi di Pelabuhan Bakauheni
Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Propam Polda Lampung menyita uang tunai senilai Rp 1.3 juta dari dua orang yang terjaring dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT), di Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni, Selasa (18/9) sekitar pukul 23.00 WIB.
Uang tunai itu merupakan hasil pungutan liar yang dikutip dari setiap supir truk yang hendak ingin memasuki pelabuhan.
Dari dua orang tersebut, diketahui salah satunya adalah oknum Polri, berpangkat Bripda berinisial SS.
"Keterangan sementara uang itu hasil minta-minta ke supir truk. Masih akan kita dalami. Sekarang sedang kita proses," kata Kabid Propam Polda Lampung, Kombes Pol Hendra Supriatna saat dikonfirmasi Kupastuntas.co, di Mapolda Lampung, Rabu (19/9).
Oknum Polri yang ikut terlibat sementara diketahui merupakan anggota yang diperbantukan di Seaport Interdiction, Pelabuhan Bakauheni.
"Anggota yang di-BKO. Dia ditugaskan di sana," terangnya.
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Wakapolda Lampung Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol. Dalam institusi Polri khususnya di jajaran Polda Lampung, selain harus bekerja penuh integritas, juga harus ikhlas tanpa mengharapkan imbalan.
"OTT itu memang arahan dari saya,"tegas Wakapolda Lampung Brigjen Pol Angesta Romano Yoyol, sore tadi. (Kardo)
Berita Lainnya
-
Musim Panen Cabai Tapi Dibanjiri Pasokan dari Pulau Jawa, Gubernur Lampung Minta Perketat Pengawasan Distribusi
Kamis, 18 Desember 2025 -
Terbagi Tiga Tahap, Lampung Terima Alokasi IJD Rp372 Miliar untuk Perbaikan Jalan
Kamis, 18 Desember 2025 -
BBPOM Bandar Lampung Temukan 14 Kasus Pelanggaran Obat dan Makanan Selama 2025
Kamis, 18 Desember 2025 -
Disparekraf Lampung Klaim Kunjungan Wisatawan Tembus 20,5 Juta Orang
Kamis, 18 Desember 2025









