• Rabu, 23 Oktober 2024

Kapolda Lampung Ingin Masyarakat Percaya Polisi

Selasa, 18 September 2018 - 08.42 WIB
194

Kupastuntas.co, Bandar Lampung - Beberapa waktu lalu, Kapolri Jendral Tito Karnavian menyampaikan, bahwa tingkat kepercayaan institusi Polri di mata masyarakat sudah meningkat.

Di Provinsi Lampung, Irjen Pol Purwadi Arianto sebagai Kapolda setempat ingin mewujudkan hal itu sehingga survei tersebut dapat bertahan.

Hal tersebut disampaikannya, saat bersilaturahmi ke Lamban Kuning Kerajaan Kepaksian Skala Bghak, Minggu (16/9/2018) malam.

Kapolda pun mempunyai semboyan "Tiga P" dalam memimpin Polda. Hal ini pula yang dianjurkan untuk dilakukan anggotanya.

Baca Juga: Diduga Pungli SIM, Mabes Polri dan Polda Lampung Amankan Anggota Polres Lamteng

Tiga P itu adalah, proaktif, partnership dan problem solving. Pertama, proaktif yang dimaksudkan adalah bagaimana caranya petugas kepolisian sudah mengetahui terlebih dahulu apa persoalan yang ada di tengah masyarakat. Kedua, partnership, bagaimana caranya dengan keterbatasan yang dimiliki petugas kepolisian dari segi personil, anggaran dan sarana prasarana mampu menyelesaikan setiap persoalan.

“Dan ketiga yakni, problem solving, dimaksudkan untuk setiap petugas kepolisian dapat menyelesaikan persoalan yang ada karena itu adalah bagian dari tugas. Namun semua itu harus diiringi dengan keikhlasan dan ketulusan. Agar semuanya dapat dijalankan dengan baik," ujarnya, usai mendengarkan kata sambutan Perdana Menteri Paksi Pak Skala Bghak Irjen Pol Ike Edwin.

Baca Juga: Polda Lampung Ungkap Kasus Garam Ilegal 50 Ton

Dalam sambutan Ike Edwin mengatakan, bahwa Lampung termasuk Provinsi yang rawan dengan Narkotika, dan tindak kejahatan konvensional seperti pencurian dengan kekerasan.

"Di jaman saya, Lampung disebut Pak Buwas dari Kepala BNN RI tidak rawan narkoba lagi. Urutan Lampung semula di posisi keenam, lalu menjadi ke-16," kata Ike Edwin saat mengenang kinerjanya saat menjabat Kapolda Lampung di 2016 lalu.

Menurut dia, penurunan posisi itu dibarengi dengan program yang disebut rembuk pekon. Tak hanya itu, kala itu Ike Edwin kerap melakukan kunjungan di beberapa tempat untuk mendengarkan keluhan dari masyarakat.

Baca Juga: Polda Lampung Ungkap Kasus Garam Ilegal 50 Ton

"Itu saya lakukan agar menghindari adanya surat kaleng ke Mabes Polri. Sehingga seluruh keluhan itu dapat disampaikan ke saya waktu menjabat Kapolda," ungkapnya.

Diketahui, Irjen Pol Purwadi Arianto bersilaturahmi dengan ditemani pejabat utama, di antaranya Direktur Pam Obvit Kombes Pol Prabowo dan Direktur Reserse Narkoba Kombes Pol Shobarmen. Kunjungan orang nomor satu itu diterima langsung oleh Perdana Menteri Kerajaan Paksi Pak Skala Bghak Irjen Pol Ike Edwin. (Kardo)

Berita Terkait: Kasus Pungli SIM, Wakapolda Lampung: Akan Kita Mintai Klarifikasi

Editor :